Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Langkah tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung di China Masters 2023 harus terhenti di babak 16 besar yakni dari wakil Jepang, Nozomi Okuhara.
Kedua tunggal putri ini berebut tiket perempat final pada Kamis (23/11/2023) di Shenzhen Bay Gymnasium.
Aksi kejar-kejaran angka sempat tersaji sejak gim pertama.
Gregoria yang kecolongan satu angka berhasil membalas di permainan selanjutnya.
Namun, wakil Indonesia itu kembali ketinggalan jauh sebelum akhirnya mendapatkan poin 2-4 melalui pengembalian lawan yang keluar arena pertandingan.
Okuhara benar-benar membuat tunggal putri Merah-Putih kelimpungan.
Tunggal putri peringkat 38 dunia itu mendapatkan empat angka beruntun.
Kondisi ini membuat tunggal putri Indonesia tertinggal cukup jauh yakni 9-3.
Gregoria berhasil memetik dua poin tambahan sebelum akhirnya kembali ketinggalan jauh usai lakukan pengamatan servis yang kurang teliti.
Unggul 11-5 pada masa interval, Okuhara berbalik tertekan.
Tunggal putri Indonesia memangkas ketertinggalannya jadi 9-12 setelah mendapatkan tiga poin beruntun.
Sayang, tabungan poin yang sudah dikumpulkan Gregoria bak lenyap di telan bumi.
Beberapa kesalahan sendiri membuat dia kembali ketinggalan jauh yakni 9-17.
Akhirnya, pebulu tangkis asal Wonogiri itu kalah 12-21 pada gim pertama menyusul pengembalian bolanya yang terlalu jauh.
Momen menarik terjadi saat pertandingan berjalan dengan skor 1-1.
Sebuah smes menyilang dari Gregoria membuat Okuhara salah langkah sampai terjatuh sendiri.
Smes mematikan tersebut membuat wakil Indonesia unggul sementara 2-1.
Baca Juga: Hasil China Masters 2023 - Jadi Korban Unggulan Tuan Rumah, 2 Wakil Indonesia Gugur Beruntun
Unggul 6-3, kesalahan-kesalahan sendiri membuat tunggal putri Merah-Putih kembali dikejar lawannya.
Meski dalam kejaran, akhirnya Gregoria masuk ke interval dengan keunggulan 11-9 lewat pengembalian menyangkut di net dari Okuhara.
Sepanjang gim dua, wakil Jepang benar-benar dibuat tunggang-langgang.
Dia harus jatuh bangun berusaha mengembalikan bola-bola cerdik dari wakil Indonesia.
Gregoria pun memenangkan gim tersebut dengan kedudukan 21-15.
Gim ketiga berjalan cukup ketat usai kedua pebulu tangkis mendapatkan poin yang berdekatan pada interval yakni 11-10.
Namun, wakil Jepang praktis bermain lebih baik dan akhirnya menang 21-16.
Kekalahan dalam permainan 62 menit ini membuat langkah Gregoria terhenti di babak 16 besar.