Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti kembali menelan pil pahit saat bertemu wakil tuan rumah.
Apri/Fadia sebenarnya mengawali kompetisi dengan cukup baik.
Duo asal Indonesia itu berhasil memenangi laga pertamanya menghadapi wakil Jepang, Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara.
Sayangnya, kemenangan itu tak dihitung setelah Matsumoto/Nagahara memilih mundur dari kompetisi akibat insiden saat menghadapi Liu Sheng/Tan Ning di hari kedua turnamen.
Di sisi lain, Apri/Fadia menemui kekalahan saat menghadapi ganda putri andalan China, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan di hari kedua.
Duo Indonesia itu tumbang dari Chen/Jia dua gim langsung dengan skor 10-21, 14-21 pada Kamis (14/12/2023).
Hasil ini berarti, kelolosan mereka akan bergantung pada laga terakhir fase grup menghadapi wakil China lainnya, Liu Sheng Su/Tan Ning pada Jumat (15/12/2023).
Menghadapi Liu/Tan, Apri/Fadia tampak kesulitan sejak gim pertama.
Skor mereka tertinggal jauh dari Liu/Tan hingga kehilangan gim pertama.
Setelah jeda sejenak, Apri/Fadia kembali mencoba menjaga asa mereka di gim kedua.
Namun, usaha mereka kembali menemui hasil pahit.
Mereka lagi-lagi tertinggal cukup jauh dari Liu/Tan, asa duo Indonesia itu berakhir dalam gim usai pengembalian mereka dinyatakan keluar.
Apri/Fadia tumbang di tangan Liu/Tan setelah berjuang dalam 51 menit dengan skor 13-21, 8-21.
Hasil ini memastikan Apri/Fadia gagal lolos menembus semifinal.
Sementara Liu/Tan akan mendampingi Chen/Jia lolos ke babak berikutnya sebagai dua ganda putri teratas di grup A.