Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Pembalap MotoGP, Enea Bastianini mengaku bahwa dirinya menjadikan Valentino Rossi, Casey Stoner, dan Andrea Dovizioso sebagai panutan,
Pria berusia 26 tahun ini menjalani musim yang berat pada 2023 kemarin.
Cedera membuatnya cukup sering terpaksa absen dari balapan.
Bastianini akhirnya menggondol total 84 poin saja.
Meski begitu, dia sempat mencatatkan performa luar biasa pada seri Malaysia.
Membalap di Sirkuit Sepang, La Bestia finis posisi ke-4 untuk sesi sprint race.
Kemudian, dia mengamuk dan menjadi pembalap pertama yang menyentuh garis finis.
Catatan menarik ini tentu membuatnya masih wajib diwaspadai rival pada musim 2024 mendatang.
Di balik performa menjanjikannya, Bastianini ternyata menjadikan Valentino Rossi, Casey Stoner, dan Adrea Dovizioso sebagai panutan.
Baca Juga: Jarang Pulang, Brad Binder Tak Masalah Berkompetisi 44 Kali Setahun
"Valentino Rossi, Casey Stoner, dan Andrea Dovizioso," ujarnya mengabsen pembalap yang dia jadikan acuan, dilansir Juara.net dari Motosan.es.
"Pada fase pertumbuhan tertentu, saya coba terinspirasi dari orang yang terbaik," sambungnya.
Musim depan, La Bestia masih akan berseragam Lenovo Ducati.
Rekan segarasinya juga tetap Francesco Bagnaia.
Satu hal yang tentu wajib diwaspadai pada musim 2024 nanti adalah Marc Marquez.
Seperti yang diketahui, The Baby Alien hijrah dari Honda dan bergabung Gresini Racing.
Sosok juara dunia delapan kali di atas sepeda motor gacor Ducati tentu memberikan ancaman tersendiri.
Menariknya, Bastianini merasa ragu Marquez bakal langsung se-cepat para pembalap Ducati lainnya.
Baca Juga: Jorge Martin Berambisi Ukir Sejarah Bersama Pramac Racing, Saya akan Bertarung hingga Akhir
"Level dari pembalap Ducati sangat tinggi," terangnya.
"Jadi, saya belum yakni dia bakal membuat perbedaan di antara kami."
"Yang jelas, melihatnya dengan sepeda motor kami akan sangat menarik," tambah Bastianini.
La Bestia sepertinya wajib tampil menjanjikan pada musim 2024.
Bagaimana tidak? Kursinya kini sedang diincar Jorge Martin yang ngidam bela tim pabrikan Ducati.
Musim lalu, Martinator menunjukan aksi yang luar biasa dengan menyelesaikan tahun sebagai runner up.