Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Pembalap baru Gresini Racing, Marc Marquez mengakui kepindahannya ke tim satelit Ducati tersebut adalah sebuah keputusan sulit.
Dalam sesu presentasi tim akhir pekan ini, Marc Marquez secara resmi diperkenalkan sebagai pembalap Gresini Racing.
Di kesempatan tersebut, Marquez membahas kembali soal keputusannya mengakhiri kerjasama lebih awal dengan Honda usai nihil gelar selama beberapa tahun terakhir.
Marquez menuturkan jika pindah ke Gresini Racing adalah sebuah keputusan sulit.
Karena itu, ia membutuhkan waktu lama untuk memantapkan hatinya hingga series MotoGP Jepang.
"Tentu saja, itu adalah keputusan yang sangat sulit, karena itu saya butuh waktu lama, sampai setelah Motegi," kata Marquez.
Marquez menjelaskan bahwa keputusan berat itu diambilnya demi memperpanjang kariernya.
Ia merasa bergabung dengan tim satelit Ducati bisa memberinya kesempatan untuk setidaknya finish di posisi top 5 atau 6 besar.
"Namun di sisi lain, ambisi saya sama seperti tahun 2013."
"Jika saya berada di sini, itu karena saya merasa saya memiliki kesempatan atau level untuk bertarung memperebutkan posisi 5 besar."
"Saya tidak bisa mengatakan bertarung untuk (gelar) juara, karena Anda perlu ekstra di banyak area, tapi saya masih merasa bisa bertarung untuk posisi 5-6 besar."
"Jadi saya memilih arah itu (pindah ke Gresini Ducati) untuk memperpanjang karier saya.Hanya ini."
Marquez paham, ini adalah jalan yang lebih sulit, karena jika memilih jalan mudah ia tentu akan menetap di Honda.
Mengingat, masih ada satu tahun kontrak yang sejatinya harus dituntaskan di antara mereka.
Tapi, demi masa depan yang lebih baik, Marquez memilih pergi dan berharap suatu saat mereka akan bisa bersama kembali dengan kondisi yang lebih baik.
"Cara yang mudah adalah bertahan di Honda. Lebih sedikit tekanan, lebih banyak uang di bank saya."
"Tapi itu bukan targetnya."
"Saya sangat berterima kasih kepada Honda dan saya katakan di Hari Terima Kasih Honda dan saya akan mengatakannya lagi, bahwa saya berharap masa depan kita akan bertemu lagi."
"Tapi ini bukan hanya keputusan saya."
"Saya harus cepat di lintasan balap, untuk membuka lebih banyak peluang di masa depan."
"Jika saya cepat di lintasan balap maka saya akan berada di posisi yang lebih baik untuk memilih masa depan saya," terangnya.
Marquez menegaskan dia tidak pernah meragukan bahwa Honda akan kembali bangkit.
Ia yakin Honda bisa bangkit, hanya saja tidak ada jaminan berapa lama pabrikan asal Jepang itu bisa melakukannya.
Karena itu, pilihan paling realistis bagi Marquez adalah pindah ke Gresini Racing yang memiliki motor yang sudah siap bersaing.
"Keraguan terbesarnya adalah apakah itu akan terjadi dalam sebulan, dua tahun atau satu tahun," ungkap Marquez.
"Ini juga merupakan risiko dari sudut pandang karier saya."
"Saya pikir pilihan terbaik adalah melakukan ini (bergabung dengan Gresini Ducati)," tambahnya.