Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Pasangan ganda campuran independen Indonesia, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja bertekad mengamankan satu tiket Olimpiade Paris 2024.
Dejan/Gloria saat ini menempati ranking 21 dalam ranking kualifikasi untuk menembus Olimpiade Paris 2024.
Meski berada di ranking 21 saat ini, Dejan/Gloria masih memiliki kesempatan untuk mengamankan satu tiket ke Olimpiade.
Terkait hal tersebut, Dejan tampak cukup optimis.
Menurut pebulu tangkis naungan PB Djarum tersebut, ia dan rekannya masih memiliki peluang karena jarak poin yang tak terlalu jauh.
Selain itu mereka juga diberi kesempatan tampil di beberapa turnamen untuk mendulang poin.
"Menurut saya, poin tidak terlalu jauh jaraknya di antara ranking 11-20, beda hanya 2.000-3.000 poin."
"Dan kita diberikan kesempatan untuk bertanding di enam turnamen yang tersisa, jadi kami pikir, kami masih ada kans," kata Dejan di Jakarta sebagaimana dilansir dari laman resmi PB Djarum.
"Kita masih yakin bahwa kita masih bisa bersaing, apalagi kita ada Ci Vita (Marissa) dan Kak Richard (Mainaky) yang ikut melatih."
"Kita masih ada enam pertandingan dan kita mau memaksimalkan kesempatan yang ada," tambahnya.
Baca Juga: Demi Perkuat Andalan Malaysia, Rexy Mainaky Gaet Eks Ganda Putra Indonesia Jadi Rekan Sparring
Mengumpulkan poin untuk menembus Olimpiade jelas bukan tugas mudah.
Mereka harus tampil konsisten untuk meraih kemenangan dan melaju jauh di berbagai kompetisi yang mereka ikuti.
Meski begitu, Gloria menuturkan bahwa mereka sudah berkomitmen untuk mencoba dan berusaha semaksimal mungkin sampai akhir.
"Kita coba lewati, karena ini sudah komitmen kita, sudah tinggal beberapa pertandingan lagi," kata Gloria.
"Kita tetap berusaha terus, nothing to lose."
"Kalau Tuhan memberi jalan, maka dilancarkan."
"Dan kalau pun belum, kita sudah siapkan hati kami lebih besar lagi."
"Setidaknya kita sudah mencoba dan tidak ada penyesalan."
"Yang pasti, kita maksimalkan sampai akhir."
"Hasil ikut atau tidaknya (Olimpiade) itu belakangan," paparnya.