Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Dalam sejarah hari ini 25 tahun yang lalu, untuk terakhir kalinya sebuah klub Premier League memainkan 11 starter yang semuanya merupakan orang asli Inggris.
Liga Inggris sekarang menjadi salah satu kompetisi terbaik di dunia.
Bintang-bintang sepak bola dari berbagai penjuru dunia bermain di Premier League.
Saat ini sudah hampir mustahil mendapati sebuah klub Divisi Utama Liga Inggris memainkan
starter yang semuanya merupakan "akamsi alias anak kampung sini".
Faktanya, momen terakhir di mana sebuah klub Premier League memainkan 11 starter yang semuanya orang asli Inggris terjadi sudah seperempat abad yang lalu.
Momen tersebut terjadi dalam sejarah hari ini, 27 Februari 1999.
Pada pekan ke-27 musim 1998-1999, Aston Villa yang menempati urutan ke-5 menjamu peringkat 17, Coventry City, di Villa Park.
Pelatih Aston Villa, John Gregory, menurunkan starting XI yang semuanya adalah orang Inggris.
Baca Juga: SEJARAH HARI INI - Bloodsport, Film yang Menginspirasi UFC Dirilis
Di posisi penjaga gawang ada Michael Oakes.
Gregory menurunkan 5 bek yakni Riccardo Scimeca, Gareth Southgate, Alan Wright, Simon Grayson, serta Steve Watson.
Tiga gelandang adalah Ian Taylor, Lee Hendrie, dan Paul Merson.
Di lini depan, ada duet Dion Dublin dan Julian Joachim.
Tiga pemain pengganti yang dimainkan Gregory juga merupakan akamsi.
Mereka adalah Mark Draper, Gareth Barry, dan Stan Collymore.
Namun, starting XI full-Inggris ini ternyata membawa petaka bagi Aston Villa.
Mereka mengalami kekalahan telak 1-4 di depan publik sendiri.
Secara kebetulan, momen sejarah hari ini tersebut juga menandai dimulainya era pemain Inggris terpinggirkan di Premier League.
Baca Juga: SEJARAH HARI INI - Mata Buta di Ronde 5, Muhammad Ali Jadi Juara Dunia
Pada musim tersebut, untuk pertama kalinya persentase dimainkannya pemain Inggris di Premier League turun di bawah 50 persen yaitu menjadi sebesar 48,2 persen.
Sejak saat itu belum pernah ada kejadian lagi klub Premier League memainkan 11 starter yang semuanya orang Inggris.
Middlesbrough pernah nyaris melakukannya pada 7 Mei 2006 dalam laga melawan Fulham.
Boro menurunkan starting XI yang ketika itu diklaim berisi 11 orang Inggris asli.
Faktanya, 15 dari 16 pemain yang dibawa Middlesbrough saat itu memang lahir di radius 50 km dari stadion kandang mereka, Riverside.
Namun, pada Mei 2008, salah satu starter Boro kala itu, yakni James Morrison, bermain untuk Timnas Skotlandia.
Sebelumnya pada selang 2002-2005, Morrison membela tim junior Inggris dari U-17 hingga U-20.
Namun, dia kemudian memilih pindah ke Skotlandia karena merasa peluangnya mendapatkan menit bermain akan lebih banyak.
Alhasil, Middlesbrough batal mengakuisisi rekor Aston Villa sebagai klub terakhir yang pernah memainkan 11 starter akamsi di Premier League.