Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Penakluk Viktor Axelsen Jadi Sorotan, Nova Widianto Tak Ingin Anak Didiknya Bernasib Serupa

By Fiqri Al Awe - Selasa, 27 Februari 2024 | 18:00 WIB
Soroti penakluk VIktor Axelsen. Ng Tze Yong, pelatih asal Indonesia, Nova Widianto membahas kondisi anak didiknya, Chen Tang Jie/Toh Ee Wei. (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

JUARA.NET - Pelatih asal Indonesia, Nova Widianto mengaku tak ingin anak didiknya, Chen Tang Jie/Toh Ee Wei temui nasib yang sama dengan penakluk Viktor Axelsen, Ng Tze Yong,

Tunggal putra Malaysia tersebut sedang menghadapi rintangan yang berat.

Cedera membuatnya terpaksa menepi dari berbagai kejuaraan besar.

Ng harus rehat enam pekan setelah operasi diskus tulang belakang.

Dengan demikian, dia akan absen pada French Open 2024 dan All England Open 2024.

Polemik sang penakluk Viktor Axelsen di All England Open 2023 tersebut jadi sorotan Nova.

Pelatih asal Indonesia itu menjadikannya sebagai pelajaran.

Dia pun tak mau anak didiknya menghadapi masalah yang sama.

Sebagai tambahan informasi, Toh baru saja sembuh dari cedera tangan kanan yang diderita sejak Thailand Masters 2024.

Baca Juga: Cedera Membaik, Apri/Fadia Niat Tampil Lepas di French Open 2024

"Ee Wei butuh waktu untuk pemulihan cedera,' ujar Nova, dilansir Juara.net dari NST.com.my.

"Tetapi, dia akan kembali berlatih penuh pada pekan ini."

"Dia berusaha keras untuk meningkatkan pergerakannya."

"Dia bakal siap untuk kejuaraan di Eropa yang akan datang."

"Kendati demikian, kami tetap harus berhati-hati."

"Kami tak mau mereka mengalami cedera yang lebih serius seperti yang terjadi pada Tze Yong."

"Saya pribadi ingin para pemain dalam keadaan tanpa cedera hingga Olimpiade," sambungnya.

Chen/Toh tampil bagus pada Thailand Masters 2024 kemarin.

Baca Juga: Ramalan soal Nasib Rival Fajar/Rian di Tengah Beratnya All England Open 2024

Mereka mampu menembus partai puncak kejuaraan super 300 tersebut.

Sayang, langkah pasangan peringkat dunia tersebut dihentikan wakil tuan rumah, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai. 

Di balik kekalahan ini, Nova memberikan pujian kepada muridnya.

"Baik secara mental dan karakter, mereka semakin meningkat saat turnamen di Thailand," ucapnya.

"Meski turnamen super 300, sampai ke babak final merupakan hal yang bagus."

"Saya tidak pernah meragukan kehebatan mereka. Tang Jie hanya butuh lebih sabar dan ulet. Dechapol/Sapsiree hebat dalam hal pertahanan."

"Dengan bola yang lambat, maka permainan yang sabar jadi semakin penting," tambah Nova.

 
Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P