Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Ada yang sudah merasakan firasat sulitnya kalahkan Marc Marquez pada MotoGP 2024.
The Baby Alien memang menunjukan aksi yang solid.
Di atas Desmosedicinya, dia menembus jajaran lima besar pada balapan utama.
Dia bahkan tampil lebih bagus dari pembalap yang sudah lama mengenal Ducati seperti Fabio Di Giannantonio.
Menariknya, aksi ciamik Marquez sudah datangkan firasat yang buruk pada lawan.
Pembalap Pramac Racing, Jorge Martin merasa mengalahkan juara dunia delapan kali itu takkan mudah pada MotoGP 2024 ini.
Hal itu dia rasakan usai sempat bersaing sejenak dengannya di lintasan.
"Saya bisa mengalahkan dia tiga sepersekian detik," ucapnya, dilansir Juara.net dari Motosan.es.
"Kemudian, saat saya tidak ingin membuat dia terlalu dekat, dia pun membuat kesalahan."
Baca Juga: Jadi Pembalap Honda yang Finish Paling Depan, Johann Zarco Bilang Begini
"Saya langsung menggeber sepeda motor saya."
"Akhirnya saya bisa menjauh dari dia."
"Yang jelas, itu sangat kompetitif..."
"Dan harus diakui bahwa dia akan sulit dikalahkan musim ini," sambung Martin.
Martinator sendiri tampil bagus di MotoGP Qatar 2024.
Juarai sesi sprint, dia juga naik podium pada sesi balapan utama.
Hasil ini tentu membuatnya senang meski dia merasa masih punya banyak pekerjaan rumah.
"Seri kali ini meninggalkan rasa manis di lidah saya," tutur Martin.
Baca Juga: Pedro Acosta Ungkap Begini Rasanya Bisa Salip Marc Marquez, Awalnya Bagus Akhirnya Bencana
"Karena saya sendiri belum membalap dengan kondisi 100 persen."
"Jujur saja, bayangan saya lebih gelap dari apa yang didapatkan hari ini."
"Seperti yang Pecco katakan, kami harus mempelajari sepeda motor baru tersebut."
"Saat ini kami menang menang, tapi kami belum 100 persen menggunakan potensi dari sepeda motor."
"Saya belum bisa beradaptasi yang artinya tidak bisa mengeluarkan skill terbaik saya."
"Tetapi, itu tetaplah hasil yang kompetitif," imbuhnya.