Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Meramal akhir dari duel tinju Tyson Fury vs Oleksandr Usyk ternyata tidak mudah dilakukan.
Bahkan sosok Dllian Whyte tak mampu melakukan hal tersebut.
Padahal, petinju asal Inggris itu tidak asing dengan Fury.
Dia pernah menjajal langsung kengerian Si Raja Gipsi.
Mereka berdua bertemu di atas ring pada tahun 2022 silam.
Whyte menjadi saksi kengerian juara tinju kelas berat versi WBC itu.
Pukulan Fury membuatnya ter-KO saat ronde keenam berjalan 2 menit, 59 detik.
Menariknya, petinju kelas berat berusia 35 tahun tersebut mengaku sulit untuk menentukan pilihan.
Si Raja Gipsi dan Usyk dinilai punya peluang menang yang sama.
Baca Juga: Tak Ada Faedahnya, Islam Makhachev Mending Tak Lawan Jagoan UFC Ini
"Saya sulit membuat prediksi soal bentrokan tersebut," ucap Whyte, dilansir Juara.net dari Boxing-Social.com.
"Sulit untuk menentukan pilihan."
"Anda bisa membuat alasan untuk mereka berdua."
"Itu adalah duel dengan peluang seimbang 50 banding 50."
"Duel ini soal siapa yang paling ingin menang."
"Selain itu, pertarungan ini juga soal siapa yang latihannya paling benar," sambungnya.
Bicara soal persiapan, kesiapan Fury sebelumnya sempat disorot saat nyaris kalah dari Francis Ngannou.
Menariknya, Whyte yakin sang rival takkan mengulangi hal itu lagi.
Baca Juga: Sorot Mata Ketakutan Terlihat, Ryan Garcia Tahu Resep Kalahkan Gervonta Davis
"Fury biasanya akan serius di duel yang sebenarnya," tukasnya.
"Dia takkan berlatih untuk lawan Usyk seperti saat dia melawan Ngannou."
"Anda bisa lihat sendiri."
"Dia lebih dalam kondisi yang bagus saat duel lawan Usyk dijadwal ulang," tutup Whyte.
Sebagai tambahan informasi, duel Fury vs Usyk bakal digelar pada 18 Meri mendatang.
Kedua petinju ini diadu demi menentukan juara sejati kelas berat.