Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Sambil menyeret nama Valentino Rossi dan Marc Marquez, Bos Tech3, Herve Poncharal tegaskan betapa pentingnya sosok Pedro Acosta.
Pembalap berusia 19 tahun itu tampil solid pada seri Portugal beberapa waktu lalu.
Masih berstatus debutan, podium berhasil dia dapatkan.
Hasil ini makin spesial karena Acosta naik podium hanya dalam dua balapan saja.
Sosok yang digadang-gadang sebagai bocah ajaib itu nyatanya memang sangat penting bagi KTM.
Hal tersebut dikuak oleh Bos Tech3, Herve Pocharal.
Bagi Si Bos, Acosta bahkan sama seperti Valentino Rossi dan juga Marc Marquez.
Sejak awal pembalap ini sudah pancarkan aura berbeda dari joki lainnya.
"Ingat kembali Valentino Rossi," ujar Poncharal, dilansir Juara.net dari Motosan.es.
Baca Juga: Bukan Salah Motor Yamaha? Alex Rins Temukan Solusi Usai MotoGP Portugal
"Ingat apa yang dilakukan bersama Yamaha saat orang-orang belum ada."
"Saya juga pernah bersama Yamaha, terkadang kami bahkan tak mendapatkan poin."
"Atau mungkin lihat Marc Marquez dengan Honda. Apa yang dilakukan pembalap Honda lainnya?"
"Jadi, pembalap adalah hal yang penting."
"Saat kami melihat Pedro, kami tahu bocah ini spesial. Kami tahu dia berbeda," imbuhnya.
Satu hal lain yang membuat Poncharal kagum dengan Acosta adalah kemampuan adaptasinya.
Seorang debutan biasanya membutuhkan waktu lama untuk mengenali sepeda motornya.
Namun, hal itu tidak berlaku bagi Si Bocah Ajaib.
Baca Juga: Yamaha Berpotensi Sakit Hati, Fabio Quartararo Disebut Cocok dengan Aprilia
Sosoknya dinilai seperti spons yang bisa menyerap semuanya dengan mudah.
"Terkadang, butuh waktu untuk bisa cepat di MotoGP," ujar Poncharal.
"Namun, apa yang dia tunjukan di tes Valencia sungguh impresif."
"Saya bicara dengan manajer timnya, Paul Trevathan."
"Saya bertanya: 'Bagaimana pendapatnya tentang Pedro Acosta?'"
"Dan dia menjawab: 'Dia adalah spons'."
"Saya suka dengan pendapat tersebut karena memang seperti itulah dia," tambahnya.