Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Perubahan muncul dari raja bulu tangkis dunia, Viktor Axelsen menyongsong gelaran Olimpiade Paris 2024.
Seperti yang diketahui, pebulu tangkis berusia 30 tahun tersebut memilih jalur independen.
Hal ini membuatnya hanya mendapatkan bantuan pelatih, Kenneth Jonassen untuk beberapa turnamen saja seperti Kejuaraan Eropa, Kejuaraan Dunia, dan juga Olimpiade.
Namun, belakangan kesepakatan baru di antara kedua belah pihak tercipta.
Axelsen dipastikan bakal mendapatkan bantuan Jonassen untuk dua turnamen tambahan.
Kedua turnamen itu adalah Indonesia Open dan Kanada Open.
Kepastian perubahan ini diumumkan oleh manajer Asosiasi Bulu Tangkis Denmark, Jens Maibom.
Pihaknya menyebut bahwa perubahan dilakukan guna mengoptimalkan persiapan Axelsen untuk Olimpiade.
Tambahan dukungan pelatih Jonassen tentu membuat raja bulu tangkis dunia makin mengancam.
Baca Juga: Thomas Cup 2024 - Curhat Rexy Mainaky soal Rival Jonatan Christie yang Masih Abu-abu
"Kami sudah berdialog dengan Viktor dan juga Anders," ucapnya, dilansir Juara.net dari Sport.tv2.dk.
"Bersama, kami akan membantu mereka memaksimalkan persiapan menjelang Olimpiade."
"Kami juga akan mendukung mereka untuk terus bekolaborasi dengan Kenneth," sambung Meibom.
Sang raja bulu tangkis dunia tentu menyambut perubahan ini dengan positif.
Dia yakin bantuan Jonassen akan membuat perisiapannya semakin baik
"Saya senang dengan kerjasama bersama asosiasi bulu tangkis Denamk," ungkap Axelsen
"Ini adalah langkah yang bagus untuk membuat kondisi terbaik."
"Selain itu, hal ini juga bagus guna mengoptimalkan performa di Olimpiade," tambahnya.
Menariknya, bukan hanya Axelsen yang mendapatkan keistimewaan dari federasi Denmark.
Tunggal putra lainnya, Anders Antonsen juga dapatkan bantuan serupa.
Sama seperti sang raja bulu tangkis dunia, Jonassem akan mendampinginya pada Indonesia Open dan Kanada Open.
Sebagai tambahan informasi, Antonsen kini hanya mangandalkan tangan dingin, Joachim Persson sebagai juru taktik.
"Olimpiade adalah salah satu kejuaraan terbesar," tuturnya.
"Jadi dialog dan kerja sama dengan Kenneth Jonassen bakal mengomptimalkan perjuangan kami merebut medali untuk Denmark," imbuh Antonsen.