Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Korban Islam Makhachev, Charles Oliveira bersedia jadi petarung pengganti duel Conor McGregor vs Michael Chandler.
Namun, dia tidak mau melakukannya secara suka rela.
Satu syarat lantas diutarakan oleh petarung asal Brasil tersebut.
Oliveira bersedia jadi petarung pengganti andai duel tidak digelar di kelas welter.
Bentrokan McGregor vs Chandler sudah diresmikan UFC.
Mereka dijadwalkan beradu kuat pada akhir Juni mendatang.
Meski begitu, bentrokan ini bisa saja batal.
Apalagi jika melihat betapa banyaknya drama yang mengitari McGregor sejak terakhir bertarung tahun 2021 silam.
"Berhenti bicara soal duel di kelas welter dan Conor McGregor," tuturnya, dilansir Juara.net dari MMAJunkie.com.
Baca Juga: UFC 301 - Dana White Salah Langkah, Bentrokan Utama Tak Gugah Selera
"Saya sudah menawarkan diri saya sebagai petarung pengganti."
"Tentu saja, saya siap melakukannya."
"Saya tidak berduel saja sudah menghasilkan uang."
"Tetapi, jika saya bisa bertarung, maka saya akan senang."
"Ada hal yang harus dinegosiasi ulang jika saya harus melawan McGregor."
"Semua orang bicara soal saya naik ke kelas welter."
"Bukan itu yang saya mau," tambah Oliveira.
Do Bronx terakhir bertarung pada bulan April kemarin.
Baca Juga: UFC 302 - Islam Makhachev Berpeluang Bikin Dustin Poirier Pensiun
Dia berhadapan dengan petarung sangar kelas ringan lainnya, Arman Tsarukyan.
Bentrokan berjalan tiga ronde penuh.
Sempat mengunci lawannya, Oliveira malah berakhir kalah.
Musuhnya Tsarukyan dinyatakan menang angka tipis darinya.
Hasil ini sekaligus membuat peluang Do Bronx maju ke duel perebutan gelar menipis.