Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Api semangat ganda campuran terbaik Jepang, Yuta Watanabe/Arisa Higashino berkobar jelang Olimpiade Paris 2024.
Catatan bermain mereka berdua sedang cukup baik.
Sepanjang tahun 2024 ini, keduanya belum pernah mengalami early exit atau dikalahkan cepat oleh lawan.
Langkah paling pendek mereka praktis adalah terhenti di babak perempat final.
Satu gelar juara berhasil mereka dapatkan yakni pada Malaysia Open 2024, awal tahun lalu.
Wanatabe/Higashino menembus final usai mengalahkan Jiang Zhen Bang/Wei Ya Xin.
Kemudian, gelar juara dikunci lewat kemenangan dua gim atas Kim Won-ho. Jeung Na-eun.
Jelang Olimpiade Paris 2024 yang mentas mulai bulan Juli, pasangan nomor satu Negeri Sakura tersebut kompak berapi-api.
Watanabe optimistis ingin berjuang mendapatkan medali.
Baca Juga: Thailand Open 2024 - 3 Ganda Putra Malaysia Apes, Terjebak Duel Ngeri Sejak Awal
Namun, di satu sisi dia juga tidak mau terlalu memberikan beban pada dirinya sendiri.
"Saya merasa akhirnya hal ini datang juga," ujar Watanabe, dilansir Juara.net dari Badspi.jp.
"Saya tak mau terlalu memberikan beban pada diri saya sendiri."
"Saya ingin tetap rileks dan menikmati permainan."
"Saya akan melibas setiap latihan dengan pikiran yang jernih serta rasa ingin memenangkan medali emas Olimpiade yang besar," sambungnya,
Sementara itu, Higashino bertekad balas dendam pada Olimpiade Paris 2024.
Pada edisi sebelumnya, mereka harus puas menyabet medali perunggu.
Langkah ganda campuran Jepang ini terhenti di babak semifinal.
Baca Juga: Ng Tze Yong Belum Pulih, BAM Minta Perlindungan Ranking pada BWF
Mereka tumbang di tangan pasangan China, Wang Yi Lyu/Huang Dong Ping yang kemudian menggondol medali emas.
"Hajatan ini tinggal beberapa hari saja," tuturnya.
"Saya ingin bekerja keras melakukan apa yang saya bisa lakukan sekarang."
"Saya akan berusaha keras untuk memenangkan medali di Paris nanti."
"Hal itu bakal mengobati kekecewaan saya pada Olimpiade Tokyo yang lalu," tambah Higashino.