Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Rumor kurang sedap baru-baru ini menghampiri adik Valentino Rossi, Luca Marini.
Luca Marini tahun lalu membuat sebuah keputusan yang cukup mengejutkan.
Pembalap asal Italia itu memilih meninggalkan tim kakaknya, VR46 dan bergabung dengan Honda yang masih dalam kondisi terpuruk.
Marini pun datang sebagai pembalap pengganti Marc Marquez yang memilih pergi ke tim satelit Ducati, Gresini Racing untuk mendapatkan motor kompetitif.
Meski cukup menimbulkan banyak pertanyaan, keputusan Marini kala itu masih bisa dipahami.
Mengingat, Honda kemudian mendapatkan hak konsesi untuk mengembangkan motornya lebih baik di musim 2024 ini.
Tapi, keberuntungan tampaknya belum berpihak pada pabrikan Jepang itu sampai sekarang.
Honda tak kunjung menunjukkan perkembangan berarti dan terus kebingungan menemukan solusi masalah mereka walau telah mendapatkan Marini yang kabarnya sangat sensitif pada motor.
Di sisi lain, Marini menjalani debut yang menyedihkan.
Baca Juga: Masalahnya Lebih Besar, Honda Harus Ubah DNA Motornya Menurut Johann Zarco
Sampai saat ini, Marini belum meraih satu pun poin walau lima seri telah berlalu.
Nahasnya, Marini bahkan kerap kali finish di posisi terakhir dalam sebuah balapan.
Di tengah situasi kurang menguntungkan tersebut, rumor kurang sedap tersebar di Italia soal Marini.
Marini dirumorkan mencoba kabur dari Honda dengan mengakhiri kontrak berdurasi dua tahun mereka lebih cepat.
Menurut laporan Motorsprint, Marini kemungkinan besar akan mencoba kabur ke tim satelit Aprilia, Trackhouse sebagai tujuannya.
Memutuskan kontrak Marini tentu akan menjadi pekerjaan yang rumit karena merupakan sebuah kesepakatan kontra jangka panjang dengan Honda.