Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Jelang MotoGP Catalunya 2024, Francesco Bagnaia soroti dua kesialannya di Sirkuit Montmelo.
Pekan balapan keenam tersebut bakal mulai bergulir Jumat (24/5/2024).
Pembalap yang akrab disapa Pecco itu sedang membutuhkan tambahan poin.
Saat ini dia bercokol di peringkat ke-2 klasemen sementara.
Torehan angkanya berselisih dari Jorge Martin yang menjadi pimpinan.
Menariknya, Bagnaia datang ke seri Catalunya dengan bayang-bayang kesialan.
Sudah dua musim terakhir dia tidak pernah bisa menyelesaikan balapan di Montmelo.
Pada tahun 2022, langkahnya terhenti pada tikungan pertama.
Di sisi lain, musim 2023 juga tak berakhir baik sebab dia hanya bisa menyelesaikan balapan sampai belokan kedua.
Baca Juga: Ditanya Bedanya Motor Yamaha dengan Ducati, Begini Kata Murid Valentino Rossi
Menanggapi hal tersebut, Bagnaia cukup santai dan sempat berkelakar soal harapannya paling tidak bisa melibas empat tikungan saja pada seri besok.
"Pertama, kami harus menyelesaikan balapan seperti di Prancis," tegasnya, dilansir Juara.net dari Motosan.es.
"Saya belum bisa menyentuh garis finis pada dua balapan terakhir di sana."
"Pada tahun 2022, saya terjatuh pada tikungan pertama."
"Tahun lalu, giliran tikungan kedua yang menjegal saya."
"Paling tidak saya menyelesaikan empat tikungan!" sambung Bagnaia bercanda.
Menariknya, optimisme pembalap yang akrab disapa Pecco ini cukup tinggi jelang MotoGP Catalunya 2024.
Dia merasa penampilannya musim lalu di Montmelo sudah sangat cepat.
Kemenangan diyakininya bakal dia dapatkan andai tidak salah pilih ban hingga terjatuh dari sepeda motor.
Satu hal yang kemudian jadi sorotannya adalah soal kondisi aspal.
"Tahun kemarin, saya tampil begitu cepat," ucapnya.
"Jika saya menggunakan ban medium saat balapan, saya mungkin akan menang."
"Pada akhirnya, yang terjadi seperti kemarin itu."
"Ini adalah sirkuit yang saya sangat gemari..."
"Jelas bahwa ini merupakan salah satu trek yang paling tidak aman dalam kejuaraan, khususnya bagian aspal."
"Membalap di sana memang agak berbahaya, tetapi sirkuit ini tetap cantik dan berkarakter," imbuh Bagnaia.