Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Meski duel kontra rekan Jeka Saragih, Paddy Pimblett belum mentas, Bobby Green berani melirik bentrokan lainnya.
Pertarungan tersebut baru akan digelar tanggal 27 Juli mendatang.
Mereka dijadwalkan memeriahkan ajang seri berangka yang diselenggarakan di Manchester, Inggris.
Menariknya, Green sudah mulai melirik duel lain.
Dia mulai berandai-andai soal lawan yang bakal dihadapi selanjutnya.
Tak ada kriteria khusus yang dikehendakinya.
Namun, nama Dan Hooker dia sebut secara lantang.
Green pun tak masalah untuk tampil sebulan setelah duel lawan Pimblett yakni bulan Agustus nanti.
"Tujuan saya adalah melawan Paddy, kemudian saya ingin bertarung di jadwal Perth juga, jika UFC mengizinkan," ungkap Green, dilansir Juara.net dari MMAJunkie.com.
Baca Juga: Alex Pereira Semprot Rival yang Beberkan Kelemahannya : Saya Tidak Bodoh
"Anda bisa memilih orangnya."
"Saya dengar Dan Hooker butuh duel."
"Saya bisa melawan Dan."
"Saya tidak peduli orangnya," imbuh Green.
Siap bertarung di Australia, jagoan berjulukan King ini hanya minta satu bantuan.
Bukan soal pertarungan, dia minta dibantu perihal pajak tinggi yang dicanangkan pihak Negeri Kangguru.
Jika keinginannya tak terwujud, Green sudah punya rencana kedua.
"Saya hanya butuh batuan soal pajak," tuturnya.
Baca Juga: Eks Rival Alex Pereira Bocorkan Kelemahannya, Poatan Ternyata Punya Banyak Celah
"Saya tak mau membayar 90 ribu dolar pajak untuk Australia."
"Jika rencana saya tepat, saya akan berduel dengan Paddy."
"Kemudian, saya bisa juga melawan Alex Reyes."
"Saya siap untuk bertarung."
"Anda semua bisa merencanakan duel-duel itu untuk saya."
"Ayo UFC, mari kita lakukan," tambah Green.