Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Lee Zii Jia tampak memberikan komentar emosional usai berhasil meraih medali perunggu Olimpiade Paris 2024.
Lee Zii Jia akhirnya tak pulang dengan tangan kosong dari Olimpiade Paris 2024.
Tunggal putra Malaysia itu berhasil meraih medali perunggu usai menaklukkan wakil India, Lakshya Sen dengan skor 13-21, 21-16, 21-11 dalam perebutan tempat ketiga.
Usai berhasil meraih medali perunggu, Lee Zii Jia mengingat masa-masa emosional di mana ia nyaris menyerah dari dunia bulu tangkis.
"Banyak hal telah terjadi di tiga tahun terakhir, ada saat ketika saya ingin menyerah tapi saya tidak menangis, bahkan sekali pun," tutur Lee Zii Jia.
Lee Zii Jia diketahui sempat mengalami penurunan dalam performanya di lapangan.
Hal itu berdampak pada rankingnya yang juga terus menurun.
Di masa itu, Lee Zii Jia akhirnya mengambil hiatus singkat sebelum akhirnya bisa kembali tampil di berbagai kompetisi dan kini berhasil meraih medali perunggu Olimpiade Paris 2024.
Meski perunggu bukan target utamanya, pencapaiannya itu merupakan sebuah pembuktian dalam kariernya.
"Saya berjalan sejauh ini, setiap pagi ketika saya bangun, saya melihat banyak berita tentang diri saya."
"Saya terus bertanya-tanya apa kesalahan yang telah saya lakukan."
"Apapun yang media tulis tentang saya, saya terus diam karena saya tahu saya akan membuktikannya pada mereka."
Soal keberhasilannya di Olimpiade kali ini, Lee Zii JIa mengakui awalnya dia tidak yakin bisa terkualifikasi.
Tapi, pada akhirnya ia berhasil membawa pulang sebuah medali.
"Saya bahkan tidak yakin saya bisa terkualifikasi untuk Olimpiade dan ranking saya turun."
"Itu adalah momen buruk dalam karier saya, tapi di siniliah saya di Olimpiade dan memenangkan medali perunggu."
Terlepas dari komentar emosional Lee Zii Jia, Malaysia dipastikan meraih dua medali perunggu dari sektor bulu tangkis.
Mengingat, selain Lee Zii Jia, ganda putra mereka, Aaron Chia/Soh Wooi Yik juga berhasil meraih perunggu.