Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Dalam sejarah hari ini 16 tahun yang lalu, bintang-bintang NBA menghapus aib dengan mengembalikan tradisi raihan medali emas Olimpiade dari cabang olahraga bola basket putra buat Amerika Serikat.
Sejak 1992, atlet-atlet NBA mulai diperbolehkan untuk tampil di Olimpiade.
Para bintang kompetisi bola basket terbaik sejagat itu pun membuat Amerika Serikat mendominasi.
Dimulai dari The Dream Team yang diawaki antara lain oleh Michael Jordan, Magic Johnson, dan Patrick Ewing pada 1992, Timnas Basket Amerika Serikat terus meraih medali emas Olimpiade.
Namun, aib besar terjadi pada Olimpiade 2004.
Tradisi medali emas Amerika Serikat terputus setelah bintang-bintang NBA yang mereka kirim ke Athena, Yunani, hanya meraih medali perunggu.
Saat itu Argentina yang dimotori bintang NBA milik mereka sendiri, Manu Ginobili, menjadi kampiun.
Sepanjang turnamen, timnas basket AS bahkan sampai kalah 3 kali dari Puerto Rico dan Lituania di babak grup serta Argentina di semifinal.
Baca Juga: SEJARAH HARI INI - Terlalu Perkasa buat 5 Lawan, Vasyl Lomachenko Raih Medali Emas Olimpiade
Performa itu jelas memalukan buat para bintang NBA yang memperkuat pasukan AS.
Di antaranya ada Allen Iverson, Stephon Marbury, Tim Duncan, Lamar Odom, dan LeBron James.
Menatap Olimpiade berikutnya pada 2008 di Beijing, China, Amerika Serikat pun mengusung misi menghapus aib.
Tim untuk Olimpiade 2008 lantas diberi nama julukan The Redeem Team.
Julukan itu terasa pas buat Dwyane Wade, Carlos Boozer, Carmelo Anthony, dan LeBron James.
Empat orang ini adalah anggota tim Olimpiade 2004 yang membuat aib tetapi masih dipanggil untuk Olimpiade 2008.
Selain 4 orang ini, The Redeem Team diperkuat juga antara lain oleh Kobe Bryant, Jason Kidd, Dwight Howard, dan Tayshaun Prince.
The Redeem Team menyapu bersih 5 pertandingan di fase grup.
Mereka mengalahkan China 101-70, Angola 97-76, Yunani 92-69, Spanyol 119-82, dan Jerman 106-57.
Berikutnya di perempat final, 25 poin dari Bryant dan 9 rebound dari James membawa AS menang 116-85 atas Australia.
Di semifinal, Amerika Serikat membalas kekalahan dari Argentina di babak 4 besar Olimpiade 2004.
AS menang 101-81 untuk lolos ke pertandingan final.
Laga final bola basket putra Olimpiade 2008 diselenggarakan pada sejarah hari ini, 24 Agustus 2008 di Wukesong Indoor Stadium.
AS kembali bertemu Spanyol dalam pertandingan tersebut.
Dwyane Wade benar-benar menebus kesalahannya pada 2004 dengan menjadi pencetak poin terbanyak di final 2008.
Berkat 27 poin dari Wade, Amerika Serikat mengalahkan Spanyol 118-107.
Hasil itu membuat AS mengembalikan tradisi meraih medali emas Olimpiade di cabang olahraga bola basket putra.
Tradisi itu bertahan sampai sekarang dengan AS sudah 5 kali berturut-turut meraih medali emas Olimpiade sejak 2004 sampai edisi terbaru pada 2024.