Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Bakal hadapi Khamzat Chimaev di UFC 308, Si Malaikat Maut, Robert Whittaker dalam masalah besar.
Hal itu diutarakan oleh petarung lainnya, Caio Borralho.
Bentrokan ini rencananya akan dihelat pada bulan Oktober di Oktagon.
Kubu Whittaker diklaim salah kaprah dengan sosok Chimaev.
Borralho menilai Si Malaikat mengira lawannya bakal kehabisan napas.
Penilaian tersebut tidaklah aneh karena calon musuhnya memang tidak terbiasa duel lima ronde penuh.
Gaya duel habis-habisan yang kerap ditampilkan Chimaev juga bisa membuatnya mudah lelah.
Namun, Borralho hal itu takkan terjadi.
Dia malah balik mewanti-wanti Whittaker agar bersiap dengan sungguh-sungguh.
Baca Juga: Invasi Sarang MMA, Jeka Saragih Beri Resep Agar Petarung Indonesia Lain Bisa Tembus UFC
"Whittaker mengira Khamzat bakal kelelahan," tukasnya, dilansir Juara.net dari Sport-Express.ru.
"Tetapi, kita perlu melihat lawan sparing Whittaker dahulu."
"Siapa yang bakal mengambil peran sebagai lawan dengan gaya duel mirip Khamzat."
"Semua tergantung apakah Whittaker terbiasa dengan duel semacam itu saat kamp pelatihan."
"Jika Whittaker tidak merasakan perbedaan, maka pertarungan yang sebenarnya juga akan sama," sambung petarung asal Brasil itu.
Borralho sendiri sudah punya gacoan untuk pertarungan tersebut.
Dia menilai Whiitaker sedang dalam perjalanan atau on the way (OTW) dilumat Chimaev.
Pertarungan bawah jadi hal yang dia soroti sebagai penyebab kekalahan Si Malaikat Maut.
Baca Juga: Alasan Keren Sepupu Khabib Ogah Jadi Petarung Pengganti di UFC 306
"Saya sendiri merasa Khamzat akan menang," tuturnya.
"Dia (Chimaev) bakal mendominasi di bawah."
"Tetapi, Whittaker adalah mantan juara."
"Itu artinya, kita tidak boleh meremehkan dia..."
"Yang jelas, ini akan menjadi pertarungan yang seru."
"Saya tak sabar untuk menyaksikannya," tutup Borralho.