Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Alwi Farhan harus tumbang dalam duel tiga gim lawan penakluk Viktor Axelsen, Lee Chia Hao tunduk di Taipei Open 2024.
Taipei Arena, Taiwan menjadi saksi pertemuan dua tunggal putra ini, Kamis (5/9/2024).
Wakil Merah-Putih tentu wajib mewaspadai lawannya.
Pasalnya, sosok Lee pernah menaklukan lawan kuat termasuk sosok Viktor Axelsen.
Tunggal putra tuan rumah tersebut bahkan unggul rekor head to head 1-0 dengan sang pebulu tangkis asal Denmark.
Poin pertama diambil oleh Alwi memanfaatkan pengembalian bola lawan yang terlalu jauh.
Setelah itu, tunggal putra Indonesia melesat dengan torehan dua angka beruntun, 3-0.
Belenggu angka 0 pebulu tangkis asal Surakarta ini terpaksa mentok pada angka 4-0.
Lee akhirnya bisa pecah telur berbekal smes keras ke tengah yang dia lancarkan.
Keunggulan Alwi terus melebar hingga poin 11-4.
Sang penakluk Axelsen mulai bangkit setelah masa interval.
Tunggal putra Taiwan itu menorehkan lima poin beruntun yang membuat jarak keunggulan wakil Merah-Putih menipis, 12-10.
Petaka sempat mengintai Alwi saat lawan menyamakan kedudukan 16-16.
Tetap tenang, dia bisa menang dengan kedudukan 21-18 setelah bola dorongan ke belakang musuh jatuh di luar arena permainan.
Lanjut ke gim dua, Lee sempat unggul dari tunggal putra indonesia.
Angka 3-1 sempat muncul di papan skor setelah serangan bertubi-tubi yang digencarkan tak mampu ditahan Alwi.
Namun, wakil tuan rumah itu kembali tertinggal.
Baca Juga: Rekap Hasil Taipei Open 2024 - Satu Wakil Kandas, Asa Indonesia Juara Masih Terjaga di 4 Sektor
Kedua tunggal putra masuk ke masa interval dalam kedudukan 11-10 untuk keunggulan tipis wakil Indonesia.
Lee yang tertinggal praktis kesulitan untuk menyamakan kedudukan.
Penghuni ranking 24 dunia tersebut terus tertinggal hingga situasi match point, 20-19.
Menariknya, dia malah mampu menikung Alwi dengan kemenangan 22-20 dan memaksakan rubber.
Pada gim penentuan, pertandingan diwarnai momen saling salip-menyalip poin yang cukup intens.
Lee mendapatkan angin segar berupa keunggulan dua poin setelah smes kerasnya tak mampu digapai Alwi di poin 15-13.
Sang penakluk Axelsen akhirnya menang 21-17 setelah wakil Indonesia tidak mampu mengembalikan bola serangan bertubi-tubi dengan baik.