Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Putri Kusuma Wardani harus mengakui keunggulan kompatriot senegara An Se-young, Sim Yu-jin pada final Taipei Open 2024.
Wakil Indonesia sempat kecolongan saat permulaan pertandingan yang mentas Minggu (8/9/2024) di Taipei Arena, Taiwan tersebut.
Namun, dia segera membalikkan keadaan secara mengagumkan.
Tak hanya menyamakan skor 1-1, Putri menghujani lawan dengan delapan angka beruntun.
Akibatnya, Sim tertinggal sangat jauh yakni 1-8.
Jurang keunggulan yang dibentangkan wakil Indonesia lambat-laun menipis.
Angka 8-9 menghiasi papan skor menyusul keberhasilan sang kompatriot An Se-young memetik enam angka berturut-turut.
Beruntung, keunggulan pada masa interval masih jadi milik Putri.
Aksi penempatan bola yang tak mampu dijangkau musuh sementara membuatnya unggul 11-9.
Baca Juga: Hasil Final Taipei Open 2024 - Derbi Indonesia Selesai dalam 50 Menit, Ana/Tiwi Kalahkan Jesita/Febi
Permainan apik ditunjukkan Sim setelah rehat interval.
Kejaran angka yang dia lakukan berhasil membuat kedudukan imbang 12-12.
Kemudian, tunggal putri Korea Selatan tersebut berbalik unggul 13-12 setelah menempatkan bolanya tak mampu dijangkau musuh.
Kondisi ini benar-benar membuat Putri kalang-kabut.
Wakil Merah-Putih itu tak mampu bertahan dari hujan angka yang dilakukan sang lawan.
Kemenangan Sim untuk gim pertama pun tak terbantahkan.
Sang kompatriot An menang 21-17 setelah pukulan bola Putri ke belakang malah jatuh di luar lapangan.
Gim kedua dibuka cukup sengit oleh kedua pebulu tangkis yang berbagi angka 3-3.
Baca Juga: Hasil Final Taipei Open 2024 - Unggulan Tuan Rumah Merana Terkena Tikungan Tajam Wakil Thailand
Setelah itu, kendali permainan praktis dipegang oleh Sim.
Putri dipaksa menerima sembilan angka beruntun hingga tertinggal jauh 4-14.
Usaha challenge dilakukan wakil Merah-Putih tersebut saat kedudukan 5-15.
Menariknya, challenge itu berbuah angka setelah dalam tayangan lambat terlihat bola pukulannya masih menyentuh garis, 6-15.
Hingga pertandingan berakhir, keunggulan Sim tidak mampu dicegah.
Kompatriot An itu menang dengan skor 21-13.