Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Bos UFC, Dana White menguak komentar jujurnya terkait sosok raja kelas berat ringan, Alex Pereira.
Pria berkepala plontos itu begitu mengagungkan kengerian Si Tangan Batu.
Sosoknya dinilai sangat luar biasa karena berani naik-turun kelas.
Hal inilah yang kemudian membuat Pereira begitu digemari penggila tarung.
Seperti yang diketahui, dia baru saja naik oktagon bulan Juni kemarin.
Disabung mantan juara kelas berat ringan, Jiri Prochazka, petarung asal Brasil itu menang KO ronde kedua.
Tak menganggur lama, Pereira dapat jatah pertarungan baru.
Pada bulan Oktober besok, dia akan melawan Khalil Rountree.
"Pendapat saya soal Pereira adalah dia sangatlah kuat," ucapnya, dilansir Juara.net dari Sport-Express.ru.
Baca Juga: Saudara Sepupu Khabib Pertahankan Gelar, Dinasti Nurmagomedov Tidak Terkalahkan dalam 66 Laga
"Dia ingin naik ke kelas lain."
"Dia juga ingin turun ke kelas yang beratnya di bawahnya."
"Itulah penyebab orang-orang sangat menyukai dia."
"Petarung itu merupakan jagoan yang digemari orang-orang."
"Pereira ingin melawan siapa saja. Saya suka akan hal itu," sambung White.
Selain di kelas berat ringan, teror Pereira juga terasa di kelas menengah.
Dia sebelumnya memang pernah menjadi juara kelas tersebut.
Sempat kehilangan gelarnya karena dikalahkan Israel Adesanya hingga naik ke kelas berat ringan, dia tak melupakan mantan kelasnya.
Baca Juga: Singgung Kondisi Sang Murid, Begini Jawaban Pelatih soal Rumor Pertarungan Islam Makhachev
Pereira bahkan siap kembali ke kelas menengah lagi dan menantang juara saat ini, Dricus Du Plessis.
"Saya fokus untuk pertarungan selanjutnya dan bersiap dengan sungguh-sungguh," tuturnya.
"Tetapi, Anda tidak akan tahu apa yang akan terjadi."
"Jadi, berdasarkan hasilnya, saya ingin kembali lagi ke kelas menengah."
"Saya akan bertarung memperebutkan gelar di sana."
"Hei, Dricus, bersiaplah melawan saya untuk membuktikan Anda lebih baik."
"Kalau hanya bicara semua akan terlalu mudah. Chama (menyala abangku)!" imbuh Pereira.