Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

SEJARAH HARI INI - Tak Terkalahkan Sepanjang Karier, Rocky Marciano Jadi Raja Tinju Dunia Kelas Berat

By Dwi Widijatmiko - Senin, 23 September 2024 | 06:00 WIB
Rocky Marciano (kanan), mendaratkan pukulan yang meng-KO Jersey Joe Walcott untuk menjadi juara dunia tinju kelas berat pada 23 September 1952 di Philadelphia. (AFP)

JUARA.NET - Sejarah hari ini 72 tahun yang lalu mencatat keberhasilan satu-satunya raja tinju dunia di kelas berat yang tak terkalahkan sepanjang kariernya merebut sabuk juara.

Bukan Mike Tyson, tidak juga Muhammad Ali.

Di masa lalu ada seorang juara dunia tinju kelas berat yang mampu menjaga rekor tidak terkalahkan sepanjang kariernya.

Orang itu adalah Rocky Marciano.

Tak ada lawan yang bisa mengalahkan petinju berjulukan The Brockton Blockbuster ini selama dia aktif bertarung pada selang 1947-1955.

Petinju Amerika Serikat berdarah Italia ini memiliki rekor 49-0.

Akan tetapi, butuh waktu agak lama sampai Marciano mendapatkan kesempatan maju ke laga perebutan gelar.

Figur bernama asli Rocco Francis Marchegiano ini harus menang 42 kali dulu sebelum bertarung memperebutkan gelar.

Dari 42 kemenangan itu, 37 kali Marciano menghabisi lawan sebelum durasi pertarungan selesai.

Baca Juga: SEJARAH HARI INI - Si Manusia Besi Rodtang Jitmuangnon Lakukan Debut ONE Championship di Jakarta 

Momen dia maju ke laga perebutan sabuk juara terjadi pada sejarah hari ini, 23 September 1952.

Di Philadelphia, Rocky Marciano diadu melawan juara dunia kelas berat, Jersey Joe Walcott.

Baru merebut sabuk pada 1951 dalam usia sudah 37 tahun, Walcott sempat memegang rekor sebagai juara dunia tertua di kelas berat.

Saat mereka bertarung pada sejarah hari ini, Marciano berusia 8 tahun lebih muda daripada Walcott.

Sedikit lebih diunggulkan karena faktor perbedaan usia ini, Rocky Marciano ternyata mendapati Jersey Joe Walcott adalah lawan yang tangguh.

Walcott menggunakan kemampuan bertinjunya yang superior dan keunggulan jangkauan untuk mencoba mengontrol Marciano.

Marciano sendiri berusaha merapat untuk bertarung dalam jarak dekat.

Di ronde 1, Walcott sempat merobohkan Marciano.

Momen itu adalah kali pertama Marciano terpukul jatuh dalam sebuah pertarungan.

Baca Juga: SEJARAH HARI INI - Khabib Muda Jadi Saksi Jon Jones Dibuat Babak Belur sampai Tidak Bisa Buang Air Sendiri

Namun, Marciano bisa bangkit dalam hitungan ke-4 dari wasit.

Sejak momen itu, Walcott membangun keunggulan poin atas sang penantang.

Di akhir ronde 12, Walcott sudah unggul dalam penghitungan skor dengan 2 juri memberikan angka 8-4 dan 7-5.

Kelihatannya sang juara bertahan akan menang dengan keputusan juri.

Namun, baru semenit ronde 13 berjalan, Marciano mendaratkan hook kanan yang sangat keras ke rahang Walcott.

Pukulan itu langsung merobohkan Walcott sampai tidak bisa bangun lagi.

Dengan kemenangan KO di ronde 13 ini, Rocky Marciano pun menjadi juara dunia kelas berat yang baru.

Sabuk juara itu dipertahankan petinju kelahiran 1 September 1923 ini sebanyak 6 kali termasuk dalam sebuah duel ulang melawan Jersey Joe Walcott.

Dalam pertemuan kedua yang berlangsung 8 bulan setelah laga pertama itu, Marciano meng-KO Walcott dengan lebih cepat yaitu di ronde 1.

Marciano pensiun pada 27 April 1956 dalam usia 32 tahun.

Sampai sekarang, Marciano tercatat sebagai satu-satunya juara dunia tinju kelas berat yang punya rekor tak terkalahkan sampai pensiun.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P