Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Jagoan berjulukan Si Malaikat Maut, Robert Whittaker difavoritkan menang pada bentrokan lawan Khamzat Chimaev di UFC 308.
Duel menarik ini bakal dihelat pada akhir 26 Oktober mendatang.
Pemenang pertarungan bukan tidak mungkin akan mendapatkan hadiah yang besar.
Bukan soal uang, hadiah tersebut adalah menghadapi juara kelas menengah.
Kedua petarung ini tentu saja layak maju ke duel perebutan gelar.
Seperti yang diketahui, Whittaker merupakan jagoan peringkat ketiga di kelas menengah.
Sementara itu, Chimaev punya nama besar di ajang pimpinan Dana White.
Selain nama besarnya, Si Serigala juga memegang rekor yang mentereng.
Petarung berusia 30 tahun tersebut tercatat belum pernah kalah sepanjang kariernya.
Baca Juga: Bisa Tersambar Jurus Sikutan, Rekan Jeka Saragih Dilarang Lawan Jagoan UFC Ini
Pertarungan ini turut menarik perhatian dari jagoan lainnya, Grant Dawson.
Dia memberikan prediksinya terkait bentrokan tersebut.
Jagoan asal Amerika Serikat ini memfavoritkan Whittaker sebagai pemenang.
Baginya nasib Chimaev pada pertarungan itu bergantung pada jumlah ronde
Jika duel mentas tiga ronde, maka Si Serigala punya kesempatan untuk menang.
Di satu sisi, kondisinya bakal dalam masalah andai UFC memilih format lima ronde untuk duel ini.
"Saya pikir Whittaker adalah petarung yang layak difavoritkan menang," ujarnya, dilansir Juara.net dari Championat.com.
"Apalagi andai duel itu digelar dalam lima ronde."
"Jika duel tiga ronde, saya setuju bahwa Khamzat punya kesempatan untuk menang."
"Dalam pertarungan lima ronde, Chimaev tidak akan bisa mengimbangi tekanan dari Whittaker," ujarnya.
"Saya bukan ahli hitung-hitungan."
"Tetapi, saya sendiri menyarankan orang-orang untuk bertaruh kemenangan Robert," tambah Dawson.
Kedua jagoan ini sedang dalam tren bertarung yang sama-sama positif.
Namun, Whittaker praktis lebih aktif ketimbang calon lawannya.
Seperti yang diketahui, Chimaev sepanjang tahun 2024 ini belum menggelar pertarungan.
Wacana pertarungannya pada bulan Juni kemarin harus kandas setelah dirinya mengalami sakit parah.