Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Kemenangan Alex Pereira di UFC 307 munculkan beragam reaksi termasuk dia dituding adanya efek guna-guna.
Jagoan berjulukan Poatan itu memenangkan bentrokan yang mentas Sabtu atau Minggu (6/10/2024) waktu Indonesia.
Pertarungan kontra Khalil Rountree Jr itu selesai dalam empat ronde.
Serangan membabi-buta yang dilepaskan Pereira memaksa lawannya tak berkutik.
Aksi petarung asal Brasil ini praktis membuat jagat tarung langsung gempar.
Sejumlah jagoan memberikan komentar lewat media sosial.
Petarung kelas bulu, Sodiq Yusuff menyampaikan reaksi yang cukup menarik.
Pria asal Nigeria itu kagum dengan kengerian yang ditunjukkan oleh Pereira.
Menariknya, dia lantas bergurau adanya efek guna-guna yang memaksa lawan-lawan Poatan bak menolak mengajaknya adu gulat.
"Alex memang mungkin tidak pernah menggunakan guna-guna untuk memenangkan pertarungan," tulisnya.
"Tetapi, itu bisa jadi terjadi di pertarungan sebab lawan-lawannya bak menolak duel MMA (adu striking dan gulat) dengannya," sambung Yusuff.
Alex may not be using black magic to win fights but it has to play a part in his opponents absolutely refusing to do MMA
— Sodiq Yusuff (@Super_Sodiq) October 6, 2024
Di sisi lain, petarung asal Brasil, Renato Moicano punya pendapatnya sendiri.
Menurutnya, Pereira menunjukkan aksi yang begitu memukau.
Saking memukaunya, Poatan bak sedang melakoni sebuah film laga.
"Sungguh pemandangan seperti di film-film," ucapnya.
"Performa yang luar biasa."
"Chama (menyala) adalah sosok yang benar-benar mengerikan."
Baca Juga: Hasil UFC 307 - Kemenangan Ala Khabib hingga Sengitnya Duel di Kelasnya Islam Makhachev
"Selamat untuk Rountree yang tampil bagus pada dua ronde awal. Tetapi, saat Chama bisa memangkas jarak, maka semuanya selesai," imbuh Moicano.
Fooking movie scene!!! What a performance!!! Chama is the real deal… big congrats to Roundtree perfect first 2 rounds…. Once chama found the distance the fight was over. #ufc307
— Renato Moicano UFC (@moicanoufc) October 6, 2024
Meski kalah, Rountree tetap layak mendapatkan kredit tersendiri.
Dalam kondisi sudah babak belur, dia terus memberikan perlawanan.
Penampilan jagoan asal Amerika Serikat ini turut mendapatkan sorotan dari eks petarung UFC, Kenny Florian.
"Pereira memang benar-benar buas! Membulan-bulani lawan secara teliti sejak ronde kedua."
"Tendangan kaki dan pukulan ke arah tubuh jadi pembeda. Sungguh serangan yang sarat pengalaman."
"Tetapi, Khalil juga menunjukkan performa luar biasa."
"Dia mengerjakan tugas dengan baik melebihi orang-orang yang dapatkan kesempatan yang sama sebelumnya," tutup Florian.
Pereira is a dang savage! Systematic breakdown after round 2. Lead leg kicks and body shots paid dividends. Veteran striker moves. But how about Rountree?! Awesome performance from Khalil! Did what few have done to AP at 205lbs. #ufc307
— Kenny Florian (@kennyflorian) October 6, 2024