Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Usai pastikan satu tempat di kualifikasi dua atau Q2, murid Valentino Rossi, Francesco Bagnaia tegaskan bahwa dirinya belum rasakan tekanan pada MotoGP Thailand 2024.
Pembalap Lenovo Ducati itu melanjutkan perburuan gelarnya Jumat (25/10/2024) di Sirkuit Buriram.
Seperti yang diketahui, musim 2024 menyisakan tiga balapan saja.
Bagnaia harus mengejar defisit 20 poin dari sang rival, Jorge Martin jika ingin jadi juara.
Oleh karena itu, seri kali ini jadi sangat penting baginya.
Menariknya, sang murid Rossi mengaku masih sangat tenang.
Setelah menjalani hari pertama MotoGP Thailand 2024, dia mengaku perasaannya seperti biasa.
Dia barhasil mengamankan tempat di Q2 setelah mencatatkan waktu terbaik ke-4 pada sesi Practice.
"Bagi saja, ini seperti musim biasanya. Saat sudah memasuki pekan balapan, saya hanya fokus bekerja," ungkapnya.
Baca Juga: MotoGP Thailand 2024 - Tak Ada Tim Order, Enea Bastianini Bakal Berusaha Maksimal
"Saya ingin menyuguhkan balapan yang sempurna. Tidak ada perasaan yang berbeda."
"Mungkin nanti akan berubah, tetapi sekarang belum," tambahnya.
Rintangan sempat menghadang Bagnaia pada hari pertama seri Thailand.
Dia mengaku sulit menemukan kenyamanan karena perubahan setelan.
"Bagi saya, jawabannya adalah: 'Ya'," ungkap Bagnaia.
"Karena ada masalah pada salah satu sepeda motor saya. Pada sesi pagi, saya merasa nyaman-nyaman saja. Kemudian, saya mencoba setelan baru lagi dan itu malah tidak berjalan mulus."
"Hal itu membuat saya harus berhenti. Saya mencoba beradaptasi dengan setelan itu dan masih belum bisa. Saya sedikit kesulitan melakukan adaptasi dan semua berjalan kurang lancar," sambungnya.
Beruntung, keadaan berangsur-angsur membaik sejalan dengan berjalannya waktu.
Baca Juga: MotoGP Thailand 2024 - Tempat Bagus Honda untuk Memoles Kuda Besinya
Bagnaia akhirnya melabeli hari pertama di Negeri Gajah Putih dengan predikat bagus.
"Setelah itu, saya kembali mengubah setelan sebelum mengejar waktu," bedahnya.
"Saya merasa lebih baik..."
"Saya pikir ini adalah hari Jumat yang positif."
"Itu karena saya siap mengejar catatan waktu."
"Tanpa melibas putaran secara presisi, saya bisa menggilas aspal dengan cepat," imbuh Bagnaia.