Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Derbi Indonesia antara Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto melawan Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin yang memperebutan tiket semifinal Kumamoto Masters 2024 berjalan seru.
Pertandingan Jumat (15/11/2024) di Kumamoto Prefectural Gymnasium langsung dibuka dengan barter poin.
Kedua ganda putra bergantian saling mendapatkan poin.
Kondisi ini membuat skor imbang hingga kedudukan 4-4.
Fajar/Rian mulai membuka jarak dari sang kompatriot menyusul dua angka yang mereka peroleh.
Namun, penempatan bola akurat dari lawan yang tak mampu mereka jangkau kembali membuat skor berimbang 6-6.
Hingga masa interval, ketatnya derbi Indonesia ini tetap terjaga.
Keunggulan tipis 11-10 praktis jadi milik Fajar/Rian yang mendapatkan poin dari kesalahan lawan mengantisipasi pukulan-pukulan cepat mereka.
Setelah masa rehat interval, Fikri/Daniel harus kecolongan tiga angka beruntun.
Mereka pun tertinggal 10-14 dari lawannya.
Menariknya, defisit angka tersebut masih bisa dikejar oleh keduanya.
Bukan hanya mengimbangi lawan 15-15, Fikri/Daniel bahkan berbalik unggul 18-15 dari musuhnya.
Fajar/Rian dalam bahaya besar saat lawan berhasil menggapai game point 17-20.
Benar saja, gim pertama pun selesai 21-17 setelah mereka gagal mengembalikan serangan kejut musuh dengan baik.
Gim kedua praktis lebih dikuasai oleh Fajar/Rian.
Mereka terus menjaga momentum keunggulan hingga masa interval, 11-7.
Keunggulan lebar mereka nyaris terkejar lawan yang memperkecil kedudukan 13-14.
Namun, momen ini tak mengurangi fokus mereka.
Sebuah poin luar biasa didapatkan Fajar/Rian yang tak lelah melayangkan serangan keras hingga berbuah angka 16-13.
Akhirnya, mereka pun mengunci kemenangan 21-16 sekaligus memaksakan rubber game.
Fikri/Daniel kembali harus mengatasi tekanan lawannya pada gim penentuan.
Mereka terus tertinggal sejak skor imbang 4-4.
Pasangan peringkat 42 dunia tersebut sempat mendapatkan poin 11-15 lewat kesalahan musuh yang smes kerasnya masih melebar.
Fajar/Rian dalam situasi di atas angin saat smes keras menyambar bola tanggung lawan mengubah skor 20-17.
Tiket semifinal akhirnya jadi milik mereka dengan skor akhir 21-18.