Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Calon lawan Jonatan Christie pada final China Masters 2024 ditentukan dari derbi Denmark antara Viktor Axelsen vs Anders Antonsen.
Mereka berebut tiket final pada Sabtu (23/11/2024) di Shenzhen Gymansium.
Pemenang pertandingan ini bakal menghadapi tunggal putra Indonesia, Jonatan untuk memperebutkan gelar juara.
Aksi kejar-kejaran angka tersaji sejak awal gim pertama.
Antonsen melesat terlebih dahulu menggondol keunggulan, 8
Namun, defisit poin yang terbentang berhasil dikejar Axelsen.
Dia sempat menyamakan kedudukan 8-8 sebelum kembali tertinggal 8-10.
Keunggulan pada masa interval sementara didapatkan Antonsen menyusul pengembalian bola terlalu jauh dari lawan, 11-9.
Axelsen tampil solid setelah masa rehat interval.
Baca Juga: Hasil China Masters 2024 - Gulingkan Si Nomor 1 Dunia, Jonatan Christie Selangkah Lagi Juara
Tunggal putra nomor dua dunia tersebut berhasil menyamakan kedudukan 12-12.
Dia terus menjaga momentum keunggulannya hingga game point 20-16.
Peluang mengunci kemenangan di gim pertama Axelsen dapatkan usai pukulan lawan jatuh di luar arena permainan.
Apes bagi Antonsen, pukulan ke belakangnya kembali berbuah poin untuk lawan, 16-21.
Dia sempat mengajukan challenge dan berharap bola jatuh di arena permainan.
Namun, terlihat memang bola pukulannya lagi-lagi terlalu jauh.
Gim kedua dibuka dengan rally panjang saat kedudukan 2-1 untuk Antonsen.
Rally tersebut akhirnya dimenangi Axelsen yang mendapatkan poin penyeimbang 2-2 lewat smes lurus akuratnya ke sisi kanan musuh.
Persaingan yang sengit tiba-tiiba berubah jadi aksi membulan-bulani lawan.
Antonsen terus membombardir lawannya dengan poin-poin.
Bukan kaleng-kaleng, dia membuat Axelsen kalah nyesek satu digit poin 9-21.
Permainan solid pebulu tangkis berusia tahun tersebut berlanjut di gim penentuan.
Antonsen berhasil mencatatkan keunggulan cukup lebar, 15-8.
Keunggulan lebar itu nyaris dikejar Axelsen yang mendapatkan lima angka beruntun, 15-13.
Namun, tunggal putra peringkat dua dunia tersebut akhirnya tetap harus gigit jari.
Kemenangan 22-20 dikunci Antonsen lewat pertarungan deuce yang mendebarkan.