Jalan bagi Petra Kvitova untuk menjadi petenis nomor satu dunia terbuka lebar. Kvitova semakin dekat menggeser Caroline Wozniacki dari puncak ranking WTA.
Sebenarnya Kvitova bisa saja menggeser Wozniacki pada akhir pekan ini. Sayang, pada turnamen terakhir, Sydney International, sebelum tampil di Australia Terbuka, Kvitova gagal menjadi juara. Petenis Rep. Ceska itu kandas di semifinal ditangan Li Na.
Meska gagal memastikan tampuk peringkat WTA sebelum grand slam awal tahun ini. Namun, peluang Kvitova untuk tetap menjadi petenis wanita terbuka dunia tetep terbuka lebar. Syaratnya cuma satu: Kvitova harus melangkah sejauh mungkin di Australia Terbuka yang akan dimulai pada 16 Januari, esok.
Saat ini Kvitova berada di peringkat kedua WTA dengan 7290 poin dan hanya terpaut 295 poin dari Wozniacki. "Sudah sangat dekat, tapi bagiku masih sangta sangat karena semua petenis bisa menduduki peringkat satu dunia," kata Kvitova kepada AFP, Minggu (15/1).
Tidak hanya Kvitova yang berpeluang menggeser Wozniacki. Sejumlah petenis top lainnya juga siap naik ke puncak WTA. Victoria Azarenka (peringkat 3), Maria Sharapova (4), Samantha Stosur (5), dan Li Na (6) juga menjadi pesta Kvitova untuk menggusur Wozniacki.
"Persaingan terbuka di tenis wanita. Semua orang bisa menduduki puncak asalkan mampu bermain bagus. Ini merupakan langka besar," kata Kvitova.
Sukses menjadi juara di Brisbane Interntaional, pekan lalu, merupakan gelar keenam petenis berusia 21 tahun itu dalam setahun terakhir. Prestasi tertinggi Kvitova dimana ia mampu merebut juara Wimbledon 2011.
Editor | : | Eky Rieuwpassa |
Komentar