Cech: Chelsea Dalam Masa Transisi

Petr Cech menegaskan bahwa masa transisi yang sedang dialami Chelsea tidak boleh dijadikan alasan untuk tidak tampil menawan. Walau musim ini bermain inkonsisten, Cech percaya bahwa timnya pada masa depan akan menemukan bentuk permainan terbaiknya.

The Blues baru saja mencatatkan kedatangan pemain keempat, setelah Romelu Lukaku, Raul Meireles, dan Juan Mata. Kini Gary Cahill bergabung bersama skuad Andre Villas-Boas, pelatih anyar yang juga didatangkan musim ini.

Dengan kedatangan pemain-pemain tersebut, ditambah dengan tangan dingin Villas-Boas, yang musim lalu membawa Porto meraih treble winner, Chelsea masih belum tampil meyakinkan. Di Liga Inggris, Chelsea tertinggal 11 poin dari Manchester City yang kokoh bertengger di puncak klasemen.

"Kami ingin memenangkan sesuatu. Kami tidak ingin melewati satu musim tanpa raihan tropi. Oleh karena itu, tujuan kami sampai akhir musim ialah (minimal) juara kedua," kata Cech, seperti disiarkan Soccerway.

"Kami berupaya sekuat tenaga untuk meraih pencapaian tersebut, di samping transformasi dan transisi di dalam tim. Saya pikir hal ini akan baik untuk membangun tim pada masa depan," tambah kiper berkebangsaan Republik Ceska ini.

"Anda dapat melihat tim ini, yang telah berubah dalam beberapa tahun terakhir, karena Anda tidak dapat menghentikan penuaan pemain. Sebuah kewajaran jika klub besar mengubah orang-orang di dalamnya. Kami mengganti manajer dan sedikir filosofi (tim). Jadi, kami masih butuh waktu."