17 dikandaskan Diklat Ragunan 0-2 saat melakukan uji coba keduanya di Stadion Lebak Bulus, Jakarta, Jumat (20/1). Sisi pertahanan dan kurangnya komunikasi yang menyebabkan timnas U-17 kalah.
Dalam uji coba keduanya Timnas U-17 harus mengakui keunggulan Diklat Ragunan dua gol tanpa balas. Gol pertama Diklat Ragunan hadir dari tendangan keras di luar kotak penalti oleh Aria Firman di menit ke-20. Tak perlu waktu lama, bek Diklat Ragunan, Febby Kushendra kembali menggetarkan gawang Timnas U-17 di menit ke-27 setelah memaksimalkan umpan tendangan bebas dari sisi kiri pertahanan lawan.
Pelatih Timnas U-17, Indra Syafri, mengaku kecewa dengan pertahanan tim yang ia turunkan di babak pertama. Oleh sebab itu, ia merotasi seluruh pemainnya di babak kedua.
"Saya turunkan dua tim dalam pertandingan ini. Gol di babak pertama saya kecewa, tapi tim di babak kedua lebih baik, dan kita sudah siap melawan U-21 besok," kata Indra.
"Babak kedua semua pemain bagus, pemain ada sedikit rotasi karena kelelahan," imbuhnya.
Organisasi pertahanan dan kurangnya komunikasi dirasa menjadi kekurangan dalam pertandingan tadi. Sirkulasi bola lini tengah timnas U-17 dirasa agak lambat.
Editor | : | Bintang Pradewo |
Komentar