Usai bermain seri melawan Persiram Raja Ampat, Persegres Gresik akan melanjutkan kiprahnya di ISL (Indonesia Super League) dengan menjamu Mitra Kukar di Stadion Petrokimia, Gresik, Sabtu (21/1). Tentu, laga ini tidak mudah bagi Persegres, meski bertindak sebagai tuan rumah.
Di atas kertas, Mitra Kukar memang layak diunggulkan. Selain tengah diliputi kepercayaan diri yang cukup tinggi usai menaklukan duo tim asal Jawa Barat: Persib (3-0) dan Pelita Jaya (1-0), Mitra Kukar memiliki sederet nama beken. Sebut saja seperti Pierre Njanka, Hamka Hamzah, Mahardiga Lasut, Saktiawan Sinaga, Zulham Zamrun, Bustomi, Isnan Ali. Tak ketinggalan Marcus Bent, eks striker Everton.
Namun, hal itu tak lantas membuat kubu Gresik takut. Dengan sederet nama yang dimiliki, seperti Uston Nawawi, James koko Lomell, Gustavo Chena, Persegres siap meladeni permainan Mitra Kukar. "Mereka memang tim ideal karena bermaterikan pemain yang hampir merata di semua lini. Tapi, pertandingan digelar di rumah kami. Tentu kami tidak akan membiarkan mereka mengendalikan permainan," kata Agus Indra, gelandang Persegres.
Lebih lanjut, Indra menambahkan dirinya sangat optimis tim meraih hasil bagus di laga melawan Si Naga Mekes. "Saya melihat semua rekan setim begitu antusias jelang laga ini," sambungnya.
Rasa optimis Indra memang sah-sah saja. Namun, Persegres tak bisa menampik kondisi yang kurang baik saat ini. Satu nama, yakni bek dari Persegres, M. Kusen harus menepi akibat akumulasi kartu kuning. Tentu, hal ini akan membuat lini belakang Persegres menjadi rapuh. Maklum, selama ini Kusen menjadi andalan untuk membendung serangan lawan.
"Padahal, lini belakang kami masih belum sempurna. Meski bisa ditambal dengan stok pemain yang ada, namun setidaknya kami harus bekerja ekstra dalam hal pertahanan," jelas Mursyid Effendi, asisten pelatih Persegres.
/Sahlul Fahmi
Editor | : | Frengky Aruan |
Komentar