Pelatih, SSB ASIOP Apacinti, Mahruzar Nasution, merasa kecewa melihat anak asuhnya yang kurang gereget dalam bermain saat laga melawan SSB Pelita Jaya di Stadion GOR Ciracas, Jakarta Timur, Minggu (22/1).
Tertinggal 0-1 dari SSB Pelita melalui tendangan spekulasi Heri Herawan dari luar kotak penalti di menit ke-34, tak menyurutkan niat para pemain untuk menyamakan kedudukan. Terus menyerang ASIOP akhirnya menciptakan gol penyama kdedudukan. Di menit ke-57 pemain ASIOP yang ditunjuk sebagai algojo, Yoga Pradana tak menyia-yiakan peluang yang diberikan padanya. Hingga pertandingan berakhir skor tidak berubah 1-1.
Mahruzar mengatakan mengalami kesulitan dalam membangun serangan, para pemain kurang bermain maksimal dan tidak ada geregetnya dalam merebut bola.
"Di sesi latihan berikutnya saya akan terus memperbaiki kelemahan di attacking midfilder," kata Mahruzar.
Editor | : | Bintang Pradewo |
Komentar