3.
Pada babak pertama pertandingan cenderung berjalan membosankan. Tapi, memasuki babak kedua alur pertandingan berubah. Kedua tim sama-sama ngotot meraih kemenangan. City unggul dua gol terlebih dulu melalui Samir Nasri (56') dan Joleon Lescott (59'). Spurs segera membalas melalui Jermaine Defoe pada menit ke-60 serta gol cantik Bale pada menit ke-65. Sayang, perjuangan keras Spurs tidak berakhir manis. Gol penalti Mario Balotelli pada menit ke-90 mengakhiri kerja keras anak-anak Spurs.
Menanggapi kekalahan ini, Bale mengaku belum bisa percaya timnya harus pulang dengan tangan hampa. Bale menyatakan semua orang di Tottenham merasa hancur dan sakit.
"Kami puas dengan penampilan di lapangan, tapi kami merasa hancur karena kekalahan ini," tutur Bale.
"Saya merasa kami tidak pantas kalah. Kami menunjukkan karakter sewaktu tertinggal 0-2. Saya pikir kami seharusnya memenangkan pertandingan. Tidak bisa dipercaya."
Bale menyayangkan peluang yang tidak bisa dimanfaatkan oleh Defoe. Sebelum tragedi penalti itu, Bale sempat melakukan solo run dan memberikan umpan silang kepada Defoe yang berdiri bebas di depan gawang. Sayang, Defoe gagal memaksimalkan peluang tersebut.
"Saya menunggu bola itu masuk ke dalam gawang."
The Citizen malah berbalik mendapatkan kesempatan emas ketika Balotelli dilanggar oleh Ledley King di kotak penalti Spurs, tepat setelah peluang Defoe yang terbuang percuma. Balotelli pun berhasil menyarangkan gol ke gawang Spurs yang dijaga Brad Friedel, dan membawa City unggul atas Tottenham.
"Menyesakkan melihat mereka melakukan counter attack, mendapatkan penalti dan akhirnya menang," sesal Bale.
"Tapi itulah sepak bola. Membalikkan keadaan ketika anda merasa sedang di atas angin. Namun, saya tetap berpikir anak-anak menampilkan permainan yang fantastis dan kami akan segera bangkit," tutupnya.
Dengan kekalahan tersebut Tottenham tetap berada di posisi ketiga klasemen sementara Liga Inggris, tertinggal delapan poin dari Manchester City yang berdiri kokoh di puncak.
| Editor | : | Parlindungan Siahaan |
Komentar