Absennya beberapa pemain pilar di lini tengah dan belakang Persiba Bantul saat bertandang ke Stadion Gelora 10 Nopember Tambaksari, Sabtu (28/1), membuat Pelatih M. Basri harus merombak barisan pertahanan timnya untuk membendung serangan tim tuan rumah.
Persiba datang ke Tambaksari dengan skuad yang tak lengkap. Bek andalannya, Eduardo Bizarro, mengalami cedera, sementara gelandang bertahan Persiba, Arwin, juga tak bisa tampil karena kartu merah yang diterimanya saat melawan Persija Jakarta.
Lowongnya dua pilar di lini pertahanan itu membuat Basri berpikir keras mencari solusi untuk menahan gelombang serangan Persebaya yang sangat cepat di sayap.
"Kami harus mewaspadai pemain depan Persebaya. Mereka rata-rata memiliki kecepatan. Striker Barisic benar-benar menunjukkan penyelesaian akhir yang cerdik mengambil posisi," ujar Basri.
Walau tetap mewaspadai tim tuan rumah, Persiba juga tetap yakin bisa meraih poin dalam laga tandang ini. Kemenangan tipis 1-0 atas Persija di laga sebelumnya cukup untuk menaikkan moral para pemain Persiba.
"Kemenangan ini sangat penting karena moral pemain kembali terangkat. Bila mereka tampil disiplin dan fokus, saya yakin kami bisa meraih poin. Kami sudah mengamati permainan Persebaya saat menghadapi Persiba di Bantul," ujar Basri.
/Gonang Susatyo
Editor | : | Benediktus Gerendo Pradigdo |
Komentar