Mourinho Membuat Pelatih Premier League Tertekan

Boas, mengakui bahwa kabar tersebut merimbas pada beberapa pelatih di Premier League.

Sejak menyatakan ingin kembali ke Inggris, Mourinho kerap dikaitkan dengan sejumlah klub Premier League. Bahkan pada Jumat (3/2), The Sun mengabarkan bahwa pelatih Real Madrid itu siap berlabuh ke Chelsea, mantan tim yang pernah dibesutnya dari 2004 hingga 2007.

Villas-Boas mengaku tertekan dengan adanya pemberitaan tersebut. Bukan hanya dirinya, tapi pelatih-pelatih top seperti Alex Ferguson, Arsene Wenger, dan Roberto Mancini juga merasakan hal serupa.

"Karena dia telah membuka diri untuk kembali ke Inggris, maka klub-klub seperti Manchester City, Manchester United, Chelsea, Tottenham Hotspur, Liverpool, dan Arsenal tertarik untuk merekrutnya," ucap Villas-Boas seperti dilansir Daily Mail.

"Karena hal itu, kami semua menjadi berada di bawah tekanan. Mulai dari Mancini,  Ferguson, saya, Kenny Dalglish, Harry Redknapp dan lainnya," tuntas pelatih asal Portugal itu.

Mourinho memang mentorehkan prestasi gemilang saat menukangi Chelsea. Selama tiga tahun di Stamford Bridge, eks arsitek FC Porto tersebut telah menghadirkan dua titel juara Premier League, tiga trofi FA Cup, dan dua Carling Cup. Tak heran jika ia menjadi pelatih yang paling dicintai publik London Barat.

Namun, keadaan tersebut berubah 180 derajat setelah ia pindah ke Madrid pada 2010. Mourinho malah kerap berseteru dengan pemainnya sendiri dan media masa. Bahkan kabar dari Spanyol menyebutkan bahwa sang Presiden klub, Florentino Perez, berencana mendepak lelaki berusia 49 tahun itu jika gagal merebut titel juara La Liga dan Liga Champion.