3 kontra Chelsea di Stamford Bridge, Minggu (5/2). Ia mengklaim kalau Gary Cahill seharusnya diusir keluar lapangan karena melanggar Danny Welbeck.
United sempat tertinggal tiga gol terlebih dulu dari The Blues, sebelum akhirnya bisa bangkit mengejar ketertinggalan melalui dua gol penalti yang dilesakkan Wayne Rooney dan gol penyama kedudukan dari Javier Hernandez. Meski bermain imbang 3-3 tapi Fergie menolak untuk merayakan keberhasilan skuadnya bangkit dari ketertinggalan.
Pelatih asal Skotlandia ini menuding kalau Cahill seharusnya mendapatkan kartu merah setelah melanggar Welbeck sewaktu skor masih 0-0. Ferguson menolak menyalahkan Howard Webb, yang memimpin pertandingan di Stamford Bridge, tapi lebih memilih menyalahkan salah satu wasit garis.
"Kami kehilangan dua poin karena kami bermain dengan sangat baik dibandingkan sepuluh menit di babak kedua. Tidak mudah untuk bangkit dari ketinggalan 0-3. Hal itu merupakan sebuah usaha yang sangat luar biasa dari para pemain saya," kata Fergie pada Sky Sports.
"Cahill seharusnya dikeluarkan. Wasit garis memberikan dua penalti terhadap kami di Old Trafford dalam kurun waktu dua tahun terkhir. Satu untuk Arsenal dan satu lagi untuk Liverpool, dari jarak 45 yards. Saya tidak menyalahkan Howard Webb, tapi saya menyalahkan asisten wasit," lanjutnya.
"Selain itu ada tarikan terhadap Ashley Young, juga di depan wasit garis, tapi ia tidak melihatnya sebagai sebuah pelanggaran. Meski begitu, mereka memberikan pada kami di Old Trafford. Saya tidak memahaminya dan saya tidak tahu dari mana mereka mendapatkan wasit tersebut," ungkap Ferguson dengan nada kesal.
"Jersey Young ditarik, apakah ia melakukan diving? Sudah jelas bahwa jersey-nya ditarik dan ia tidak melakukan diving. Kedua gol dari titik penalti menjadi pembenaran, tapi seharusnya kami bisa mencetak empat gol," pungkasnya.
Editor | : | Galih Rachdityo |
Komentar