off, Kamis (16/2) lalu. Namun, Djohar merasa senang jika Mutiara Hitam bisa melanjutkan kiprah di LCA.
Konfederasi Sepak bola Asia (AFC) dikabarkan tengah melakukan penyelidikan mengenai adanya dugaan pelanggaran yang dilakukan Adelaide United. Klub Australia itu memainkan Cassio Jose De Abreu Oliviera saat melawan Persipura Jayapura di babak Play-off LCA 2012.
Tampilnya pemain asal Brasil itu dipermasalahkan karena statusnya sebagai pemain terhukum di kompetisi antarklub AFC setelah mendapat kartu merah di LCA 2010 saat melawan Jeonbuk Hyundai Motors pada babak 16 besar. Menurut aturan, Cassio seharusnya masih dilarang tampil pada pertandingan berikutnya saat klub kembali berkiprah di kompetisi tersebut.
Jika Cassio akhirnya dinyatakan tak berhak bermain, Persipura bisa mendapatkan hak kemenangan 3-0 dan merebut tempat di Grup E LCA 2012 bersama wakil Uzbekistan, Bunyodkor, Gamba Osaka dari Jepang, dan Pohang Steelers dari Korsel.
Saat dikonfirmasi mengenai kebenaran berita itu, Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin Husin, mengaku belum mengetahui secara persis kabar tersebut. Namun, Djohar mengaku PSSI sangat senang jika Persipura bisa tetap tampil di kompetisi tertinggi antarklub Asia itu.
"Saya belum mendengar soal kabar Persipura itu. Ini saja saya baru mau ke kantor," ungkap Djohar Arifin saat meninggalkan Seminar Sepak bola di Universitas Nasional Jakarta, Selasa (21/2). "Kalau memang kabar itu benar, siapa yang tidak senang?" Tambah Ketum PSSI itu.
Menurut kabar yang dilansir media Australia, AdelaideNow, AFC akan memberikan putusan mengenai dugaan pelanggaran yang dilakukan Adelaide United ini pada Selasa (21/2) malam waktu setempat. Jika AFC resmi memutuskan Adelaide melakukan pelanggaran, maka Persipura akan melaju ke babak penyisihan grup LCA 2012.
| Editor | : | Benediktus Gerendo Pradigdo |
Komentar