Tim nasional Inggris akan memiliki pemimpin anyar menyusul lengsernya John Terry sebagai kapten lantaran tersandung kasus rasis. Gelandang Liverpool, Steven Gerrard, menyatakan bersedia untuk mengambil alih jabatan tersebut.
FA selaku otoritas tertinggi sepak bola Inggris, telah mencopot ban kapten timnas dari tangan Terry pada 3 Februari lalu. Ini merupakan buntut dari kalimat rasis yang dilontarkan bek Chelsea itu pada pemain Queens Park Ranger (QPR), Anton Ferdinand, dalam matchday kesembilan Premier League.
Media Inggris lantas memunculkan sejumlah nama yang berpotensi menggantikan Terry. Gerrard, yang masuk sebagai salah satu kandidat kapten Tiga Singa, mengaku merasa terhormat jika dipercaya memimpin Wayne Rooney dkk. di Piala Eropa.
"Jika saya ditawari jabatan itu, saya akan sangat senang dan bangga menerimanya," ucap pemain berusia 31 tahun tersebut seperti diwartakan Daily Mail. "Namun, keputusan bukan berada di tangan saya. Itu terserah Stuart Pearce, pelatih sementara kami, siapa yang dia inginkan sebagai pemimpin. Saya memang ingin menjadi kapten timnas."
Gerrard digadang-gadang sebagai kandidat terkuat pengganti Terry di Piala Eropa. Sebelumnya, ia pernah memimpin Inggris saat melakoni Piala Dunia 2010. Sumber serupa juga menyebutkan bahwa Frank Lampard, Gareth Barry, dan Scott Parker menjadi opsi alternatif jika Gerrard tak memungkinkan menjabat ban kapten.
Selain kehilangan sosok kapten, pasukan Saint George Cross juga kehilangan Fabio Capello. Mantan arsitek Juventus dan Real Madrid itu resmi mundur dari kursi pelatih timnas pada 9 Februari lantaran kecewa atas pencopotan ban kapten Terry. Ia merasa FA telah menghina wewenangnya.
Untuk hal yang satu ini, Gerrard memberi tanggapan. "Ya, saya sangat terkejut. Saya kira dia akan bertahan sampai akhir musim panas. Akan tetapi, saya tidak berpikir itu akan mempengaruhi tim Inggris. Kami akan memiliki pelatih baru, langkah baru untuk semuanya."
| Editor | : | Ade Jayadireja |
Komentar