2 di Stadion Emirates pada ajang derby London Utara, Ahad (26/2).
Spurs unggul 0-2 terlebih dulu di 35 menit awal melalui gol-gol dari Louis Saha dan Emmanuel Adebayor, tapi Arsenal tampil sangat mengancam saat tertinggal dan berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2 menjelang babak pertama usai melalui gol Bacary Sagna dan Robin van Persie.
Melihat tim tuan rumah unggul di atas angin, Redknapp memutuskan mengganti pemain untuk meraih keunggulan, tapi nyatanya di babak kedua Arsenal malah menambah pundi-pundi golnya melalui Tomas Rosicky dan dua gol dari Theo Walcott. Skor akhir ditutup dengan skor 5-2 untuk keunggulan The Gunners.
Redknapp tidak bisa menjelaskan mengapa pefrorma Spurs sangat buruk, tapi ia menyadari bahwa sangat penting untuk skuad besutannya itu merespon balik kekalahan dari The Gunners saat melakoni laga kontra Manchester United pada pekan depan.
"Meski sudah unggul 0-2, saya tidak merasa kalau sudah nyaman dengan hasil itu," kata manajer Spurs itu pada Sky Sports. "Saya ingin membawa keunggulan 0-2 hingga pertandingan babak pertama usai, tapi saya merasa kalau mereka sering menciptakan peluang dan kami tampak bermain sedikit terbuka. Pertandingan sangat sangat sulit."
"Saya merasa pada saat rehat babak pertama kami ingin lebih memperketat pertahanan. Itu yang seharusnya terjadi, tapi nyatanya tidak terjadi. Kami tidak bertahan dengan baik. Sebenarnya, itu merupakan hal yang sangat mendasar."
"Kami tidak terlalu sering dikalahkan seperti ini. Sebenarnya sangat sulit untuk menentukan kesalahan. Saya tidak tahu apakah ada peluang untuk mencari satu atau dua kesalahan, tapi kami tidak pernah benar-benar bisa mempertahankan bola."
Editor | : | Galih Rachdityo |
Komentar