1 atas Bosnia & Herzegovina dalam laga uji coba yang digelar di Stadion AFG Arena kota St.Gallen, Swiss, Rabu (29/2) dini hari WIB.
Melihat jalannya pertandingan, Bosnia sebenarnya tidak pantas kalah. Edin Dzeko dkk. tampil baik sepanjang laga dan seringkali merepotkan lini belakang Selecao. Sial, Bosnia dipaksa kalah di menit akhir pertandingan setelah Sasa Papac menjebol gawangnya sendiri.
Brasil unggul lebih dulu saat pertandingan baru berjalan 4 menit. Diawali umpan terobosan Hernanes, bek yang merumput di Real Madrid, Marcelo mampu menciptakan gol dari sudut sempit.
Bosnia beraksi cepat. Selang 9 menit kemudian anak asuh Saffet Susic mampu menyamakan kedudukan melalui Vedad Ibisevic. Gol ini tak lepas dari kesalahan David Luiz yang salah memberikan umpan. Bola kemudian dengan cepat disambar Dzeko dan diteruskan ke Ibisevic. Meskipun tendangan Ibisevic lemah, namun Julio Cesar gagal mengantisipasi bola dengan sempurna.
Meski kedua tim bisa menciptakan beberapa peluang, namun hingga turun minum skor 1-1 tidak berubah. Di paruh kedua Bosnia coba mengambil inisiatif serangan. Setidaknya hingga 15 menit pertama mereka mampu menguasai permainan.
Brasil kemudian bangkit di sisa 30 menit permainan, perlahan anak buah Mano Menezes mulai memperlihatkan kelasnya sebagai salah satu kekuatan sepak bola dunia. Ya, mental berbicara. Terus mengancam Brasil akhirnya memperoleh gol ketika laga sudah memasuki injury time.
Diawali pergerakan Marcelo yang mengirim umpan ke sisi kiri, Hulk kemudian memberikan umpan silang ke tengah. Berniat menghalau bola, Papac justru membobol gawangnya sendiri.
Praktis tak ada yang bisa dilakukan Bosnia di sisa waktu. Brasil menutup pertandingan dengan kemenangan tipis 2-1.
| Editor | : | Husein Noval |
Komentar