2, The Lobster digilas Persiba Balikpapan 1-4. Kini, mereka akan melanjutkan kiprahnya di pentas Indonesia Super League (ISL) musim 2011/12 dengan menjamu PSMS Medan di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Sabtu (3/3).
Sudah barang tentu, bermain di kandang sendiri Deltras berhasrat memetik kemenangan. Sebuah kemenangan yang tentunya akan sangat bermanfaat untuk mengangkat motivasi sekaligus tempat mereka di tabel klasemen.
Namun, untuk merealisasikan hal itu tidak mudah. Apalagi Jorg Peter Steinebrunner, pelatih Deltras mengakui timnya kini seperti kehilangan momen. Hal itu diperparah dengan sentuhan dan ketajaman para penyerangnya yang terus merosot.
"Badai cedera juga terus menghantui kami dan secara silih berganti para pemain kami harus absen lantaran terkena akumulasi kartu kuning. Situasi itu membuat kami terus berada dalam sebuah krisis," terang Jorg.
Jorg tak diam. Berbagai cara coba dilakukan untuk tim yang ditanganinya. Seperti contoh, dalam sepekan ini dirinya terus mengasah lini depan yang selama ini belum menunjukkan ketajaman. Tiga striker, seperti Sean Daniel Rooney, Amos Marah serta Qischil Gandrum, pun diberi porsi latihan yang lebih banyak.
Kendati hasilnya baru dapat dilihat pada pertandingan kontra PSMS, namun manajer Deltras Yudha Pratama sudah sangat yakin timnya mampu memenangi pertandingan. Keyakinan itu ditunjukkan setelah Yudha melihat langsung adanya perkembangan dalam duet Amos dan Rooney. Demikian juga dengan Qischil yang jadi lebih bersemangat.
"Saya senang melihat semangatnya. Saya harap Qischil menunjukkan penampilan maksimal ketika pelatih menurunkannya," ucap Yudha.
Rasa puas itu juga yang melambungkan kepercayaan diri Yudha. Kehilangan tiga pilar penting, seperti Walter Brizuela dan M. Fakhrudin yang absen akibat akumulasi kartu kunin serta Purwaka, bahkan tak dapat mematahkan kepercayaan sang manajer.
Yudha yakin Khoirul Mashuda yang akan menggantikan peran Walter, Indra Setiawan yang akan mengisi pos Fakhrudin, serta Waluyo yang akan turun menempati tempat Purwaka, bisa menutupi kekurangan Deltras.
"Kualitas mereka tidak jauh berbeda dengan pemain yang mereka ganti. Karena jam terbang dua dari tiga pemain pengganti itu cukup tinggi, hanya Indra Setiawan yang masih minim pengalaman. Tapi hal itu tak akan berpengaruh karena dia bertipikal petarung," ujar Yudha.
/Fahrizal Arnas
Editor | : | Frengky Aruan |
Komentar