Boas sebagai manajer Chelsea masih hangat diperbincangkan orang-orang, dan banyak yang menganggap kalau didepaknya eks bos Porto tersebut dikarenakan adanya campur tangan dari para pemain senior The Blues. Namun, John Terry bersikeras jika para pemain senior tidak berada dibelakang pemecatan AVB.
Villas-Boas pada akhir pekan lalu dipecat oleh Roman Abramovich sebagai manajer The Blues setelah hanya delapan bulan berada di Stamford Bridge.
Permasalahan internal digadang-gadang menjadi penyebab utamanya, dengan spekulasi yang mencuat jika manajer berusia 34 tahun itu terlibat perselisihan dengan pemain-pemain senior Chelsea dan membuatnya diisolasi dari skuad.
Meski dikabarkan seperti itu, tapi kapten The Blues tersebut bersikeras tidak pernah ada kekuatan yang dimiliki oleh para pemain, dan juga menegaskan bahwa dipecatnya Villas-Boas dikarenakan serentetan hasil buruk yang dialami Chelsea.
"Dalam semua klub, ketika pemain-pemain tidak dimainkan, akan selalu ada kesalahpahaman dan orang-orang cenderung kecewa karena tidak dimainkan," kata Terry pada Sky Sports.
"Saya pikir karena ini adalah Chelsea, orang-orang mengatakan kalau para pemain senior memiliki pengaruh yang besar dan saya bisa memastikan tidak ada hal seperti itu semenjak saya berada di klub sepak bola ini."
Terry mengatakan kalau setiap pemain sangat mencintai klub, tidak hanya sang pemilik. Meski kecewa dengan pemecatan AVB, tapi ia meyakinkan kalau hal itu karena Chelsea tidak bisa meraih hasil yang positif.
"Secara kolektif dan tidak hanya dirinya, meski pada akhirnya semua berakhir padanya, tapi saya pikir para pemain dan manajer membuat kesalahan bersama-sama," cetus bek sentral berusia 31 tahun ini.
"Kami berharap yang terbaik untuknya. Ia memiliki masa depan yang cerah dan juga masih sangat muda. Hal ini bisa menjadi pelajaran baginya dan juga saya sendiri. Saya memiliki hubungan yang sangat baik dengannya."
| Editor | : | Galih Rachdityo |
Komentar