1 dari Swansea City di Liberty Stadium, Minggu (11/3). Menanggapi hasil negatif itu, Roberto Mancini pun mengaku kecewa lantaran City seharusnya bisa menang di laga tersebut.
Pada laga itu, City terlihat kesulitan mengembangkan pola permainannya. Mereka tampak didominasi Swansea lewat gaya sepak bolanya yang mengalir. Bahkan The Citizens terpaksa gigit jari usai Luke Moore mencetak gol pada menit ke-83, yang membuat Swansea memastikan kemenangan mereka atas Sergio Aguero cs.
"Saya pikir Swansea bermain baik selama 35 menit babak pertama, mereka agresif dan mengendalikan penguasaan bola. Tapi di sepuluh menit akhir babak pertama dan di babak kedua giliran kami yang mengontrol pertandingan," tutur Mancio menganalisis jalannya laga di Sky Sport.
"Kami memiliki beberapa peluang yang seharusnya berbuah gol, sayangnya kami tak bisa mengonversinya dan kemudian kami melakukan kesalahan yang membuat gol mereka terjadi," lanjut mantan pelatih Inter itu.
Mancini sendiri dikritik media massa Inggris telah melakukan kesalahan fatal di pertandingan tersebut. Ia menarik Gareth Barry untuk digantikan Aguero pada menit ke-38. Keputusan Mancio itu membuat lini tengah City kehilangan kekuatannya sehingga rentan terkena serangan balik cepat lawan.
"Mereka mendominasi penguasaan bola sehingga kami harus memasukkan striker tambahan. Dengan begitu, kami berhasil menekan mereka sejak di lini pertahanannya dan membuat mereka kesulitan mengalirkan bola dari lini belakang," ujar Mancini menerangkan.
"Kami memiliki beberapa peluang leeat serangan balik, tapi kami harus mencetak angka. Laga ini seperti pertandingan mdelawan Sporting Lisbon (di Liga Europa tengah pekan lalu di mana City kalah 0-1). Jika kami tak membukukan gol, maka mereka akan melakukannya. Saya pikir kami tak pantas kalah di sini," pungkas pelatih asal Italia itu.
Yang pasti akibat kekalahan dari Swansea, City harus rela menyerahkan tampuk kepemimpinan liga pada rival satu kota mereka, Manchester United, yang di tempat lain sukses mengalahkan West Bromwich 2-0. Mengumpulkan 66 poin dari 28 kali main, Manchester Biru kini tertinggal satu angka dari Manchester Merah di posisi teratas klasemen.
Editor | : | Arnoldi |
Komentar