Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir tidak tampil dengan permainan terbaik saat mengalahkan pasangan Denmark di babak perdelapan final Swiss Terbuka Grand Prix Gold. Liliyana berharap dirinya dan Towi bisa tampil lebih baik di perempat final.
Towi/Butet dipaksa bermain sebanyak tiga gim untuk bisa mengalahkan pasangan Anders Kristiansen/Line Damkjaer Kruse, Kamis (15/3). Ganda campuran yang baru saja sukses mengakhiri kekeringan gelar di All England selama 33 tahun itu menang dengan skor akhir 21-15, 20-22, 21-14.
"Karena menang cukup mudah di gim pertama, Towi sedikit kaget saat lawan bertahan dengan cukup baik di gim kedua. Akhirnya, justru banyak melakukan kesalahan sendiri," kata Liliyana seperti dilansir PBSI.
Pasangan terbaik Merah Putih itu merupakan satu-satunya yang masih tersisa di turnamen ini. Pasalnya, sukses mereka tidak bisa diikuti pasangan lainnya seperti Muhammad Rijal/Debby Susanto dan Hendra Setiawan/Vita Marissa.
Di babak perempat final Towi/Liliyana akan menghadapi pasangan Chan Peng Soon/Goh Liu Ying. Pasangan ganda campuran asal Malaysia tersebut sempat memberikan perlawanan sengit ketika bertemu di semifinal All England pekan lalu.
"Meski kemarin menang, tetapi tidak diperoleh dengan mudah. Pertandingan berlangsung sengit di gim pertama. Semoga kami siap di lapangan nanti dan bisa bermain lebih baik," sambungnya.
Editor | : | Wisnu Nova Wistowo |
Komentar