anak asuhnya saat melakoni laga lanjutan Serie A kontra Atalanta di Giuseppe Meazza, Ahad (18/3).
Inter tersingkir dari babak 16 Besar Liga Champion setelah kalah agresifitas gol dari Marseille, tapi Ranieri mengungkapkan keyakinannya kalau skuad Nerazzurri kini sedang fokus untuk bangkit dari keterpurukan di ajang Serie A, terlebih setelah Inter berpeluang mengukir tiga kemenangan secara beruntun pada laga di akhir pekan ini.
"Tersingkir dari ajang Liga Champion memang menyakitkan, tapi semua itu sudah berlalu dan harus tetap berada di belakang kami. Kini yang harus kami lakukan adalah terus menatap ke depan," ujar pelatih berusia 60 tahun tersebut seperti dilansir Soccerway.
"Meski kami tersingkir di fase knockout, tapi kami sanggup membalasnya dengan memetik dua kemenangan secara beruntun. Hal itu menjadi langkah yang penting dan membantu kami mempertahankan determinasi serta hasrat untuk membuktikan bahwa walau pun sedang berada dalam musim seperti ini, tapi kami ingin melakukan yang terbaik," lanjut Ranieri.
"Masa depan adalah esok hari dan kami akan berusaha untuk mengalahkan Atalanta. Kami tidak mencari-cari dan hanya fokus pada diri kami sendiri. Yang kami pikirkan hanyalah mengenai hari esok," tutup eks pembesut Giallorossi tersebut.
Inter saat ini bertengger di posisi tujuh papan klasemen sementara Serie A dan terpaut enam poin dari Napoli yang berada di posisi empat.
Editor | : | Galih Rachdityo |
Komentar