Madrid Kembali Tertahan

1 pada Minggu (18/3), Los Blancos kembali mendapat hasil identik saat bertandang ke El Madrigal untuk menghadapi Villarreal, Kamis (22/3) dini hari WIB.

Tak ingin hasil negatif seperti saat ditahan imbang Malaga di Santiago Bernabeu kembali terulang, Madrid bermain menekan sejak menit pertama. Los Blancos memainkan bola dengan tempo cepat dan berusaha mengurung Villarreal di area pertahanan mereka.

Dengan taktik tersebut, anak asuh Jose Mourinho berhasil menciptakan total 13 peluang dimana lima di antaranya menemui sasaran. Namun karena permainan keras dan ketatnya lini pertahanan Si Kapal Selam Kuning, Madrid pun kesulitan mencetak gol. Akhirnya skor 0-0 bertaha  hingga babak pertama usai.

Gagal mencetak gol di babak pertama, Mourinho melakukan beberapa perubahan di awal babak kedua. Ia memasukkan Hamit Altintop untuk menggantikan José Maria Callejón. Selain itu, Pelatih asal Portugal itu juga menginstruksikan agar anak asuhnya semakin beringas dalam menyerang.

Walau permainan Los Galacticos jadi lebih berbahaya, bukan berarti Cristiano Ronaldo cs. bisa langsung unggul ata Villarreal. Buktinya Madrid baru bisa memecah kebuntuan saat babak kedua berjalan 17 menit.

Lewat kerja sama satu dua dengan Mesut Oezil, Cristiano Ronaldo berhasil lolos dari jebakan off side dan menerobos ke dalam kotak penalti Villarreal. Penyerang asal Portugal itupun kemudian memperdaya Diego Lopez dan menceploskan bola ke gawang yang kosong. Madrid pun unggul 1-0.

Namun, keunggulan itu tak bertahan lama. Tepatnya pada menit ke-82, Villarreal berhasil menyamakan kedudukan. Gol penyeimbang itu dicetak Marcos Senna lewat sepakan keras ke pojok kiri bawah gawang Iker Casillas hasil tendangan bebas dari luar kotak penalti.

Tak sampai di situ, Madrid bahkan harus bermain dengan sembilan orang pemain sejak menit ke-85 setelah Sergio Ramos mendapat kartu kuning keduanya pada pertandingan itu dan Mesut Oezil dikartu merah langsung karena protes berlebihannya pada wasit.

Tak berhenti sampai di situ, Madrid juga tak lagi didampingi Mourinho di pinggir lapangan lantaran diusir wasit di saat yang bersamaan karena protesnya yang berlebihan. Untungnya Madrid berhasil menjaga gawang mereka tak kebobolan lagi di sisa pertandingan. Akhirnya skor 1-1 itu pun bertahan hingga peluit panjang berbunyi.

Hasil imhbang ini tentu tak menguntungkan bagi Madrid. Meski Los Blancos tetap berada di puncak klasemen, selisih poin mereka dengan Barcelona di peringkat kedua terpangkas menjadi enam poin saja. Posisi itu tentu sangat membahayakan ambisi Madrid menjuarai La Liga musim ini.

Susunan pemain:

Villarreal: Diego Lopez, Mateo Musacchio, Christian Zapata, Joan Oriol, Mario Gaspar Pérez Martínez, Bruno, Marcos Senna, Cani (Javier Camuñas 61'), Ángel López, (Alejandro Martinuccio 69'), Nilmar, Marco Rubén, (Jonathan De Guzman 61').

Real Madrid: Iker Casillas, Sergio Ramos, Pepe, Marcelo, Álvaro Arbeloa, Xabi Alonso, Sami Khedira, Lassana Diarra (José Maria Callejón 29', Hamit Altintop 45'), Cristiano Ronaldo, Karim Benzema, (Gonzalo Higuaín 77'), Mesut Özil.