Bos Manchester United, Sir Alex Ferguson, memberikan pujian terhadap salah satu anak asuhnya, Paul Scholes. Fergie tidak menampik peran dan pengaruh gelandang veteran United itu di dalam skuad muda The Red Devils.
Menjelang laga kontra Fulham, Selasa (27/3) dini hari WIB, Fergie mengakui jika Scholes merupakan salah satu pemain terbaik yang pernah dilatihnya, dan meyakini kalau gelandang tengah berusia 37 tahun itu mampu menjadi kunci untuk membobol skuad besutan Martin Jol tersebut di Old Trafford.
"Ia mampu mendikte tempo permainan dengan sangat baik, dan juga ritme dari permainan kami," kata Ferguson seperti dilansir Soccerway. "Ia memiliki pengalaman untuk melakukan hal itu. Ia memiliki pengetahuan sepak bola yang sangat luar biasa. Alasannya ingin pensiun karena ia ingin memainkan 50 pertandingan, bukan 25, tapi ia berpikir jika hal itu masih belum cukup baginya," tambahnya.
Sir Alex sebenarnya ingin membawa eks pemain timnas Inggris itu ke dalam skuad inti United secara perlahan, tapi ia terkejut dengan performa dan tanggung jawab Scholes dalam perburuan titel juara liga dengan Manchester City.
"Saya selalu mengatakan padanya sepanjang waktu jika ia ingin bermain selama 25 pertandingan tidak akan menjadi masalah bagi saya, tapi ia tidak menginginkan itu. Mungkin, ia merasa kalau saya tidak cukup memberinya apresiasi," ungkap manajer asal Skotlandia tersebut.
"Apa yang ingin saya lakukan adalah melihatnya dengan cara yang bijaksana, dan berpikir apa yang akan Anda dapatkan dari seorang pemain berusia 37 tahun? Berapa banyak pertandingan yang didapatkan darinya?"
"Cara kami mengontrol Ryan Giggs, dalam hal banyaknya laga yang harus dilakoni karena ia berbeda dengan pemain lainnya, kini pun sama seperti yang dialami Paul Scholes. Akan ada laga-laga di mana kami mungkin tidak menurunkannya, tapi kami juga tahu pertandingan mana ia bisa dimainkan," tutup Fergie.
| Editor | : | Galih Rachdityo |
Komentar