Antonio Cassano dikabarkan dapat segera merumput kembali bersama klubnya, AC Milan, setelah diberikan hasil positif terkait pertemuan dengan para ahli medis.
Penyerang berusia 29 tahun itu tidak pernah terlihat tampil lagi membela Rossoneri sejak medio Oktober lalu, setelah Milan memetik kemenangan 3-2 atas AS Roma di Stadio Olimpico. Cassano sempat mengeluh sakit, dan hasil diagnosa membuktikan adanya permasalahan dengan hatinya.
Sepekan kemudian, pemain internasional Italia itu menjalani operasi untuk memperbaiki ketimpangan (cacat) kecil di hatinya. Dan beberapa waktu lalu, eks penyerang Sampdoria ini terlihat sudah mulai berlatih dengan rekan-rekan setimnya.
Sebuah komisi medis yang terdiri dari sepuluh orang, dikumpulkan oleh Federasi Kedokteran Olah Raga Italia untuk memutuskan kondisi kelayakan Cassano. Dan kini, penyerang yang juga pernah membela Bari, Roma, dan Real Madrid itu tinggal menunggu keputusan final kapan ia bisa tampil kembali.
"Federasi Kedokteran Olah Raga Italia pada hari Senin (2/4) mengungkapkan kabar yang baik terkait dengan kesehatan Antonio Cassano," ujar pernyataan resmi Milan seperti dikutip ESPNSoccernet.
"Institut Kedokteran Olah Raga Milan dan juga kepala tim medis Milan, Rodolfo Tavana, dalam waktu dekat ini akan memberikan keputusan final mengenai kapan waktu yang tepat bagi sang pemain untuk bisa bermain sepak bola kembali."
Sementara itu, pelatih timnas Italia, Cesare Prandelli, tidak bisa menyembunyikan perasaan bahagia ketika mengetahui kalau Cassano dalam waktu dekat dapat kembali tampil di tim inti Il Diavolo.
Cassano diketahui memegang peranan vital di dalam skuad Azzurri pada laga kualifikasi Euro 2012. Ketika di diagnosa menderita sakit pada hatinya, Prandelli khawatir jika ia tidak bisa tampil memperkuat Milan hingga akhir musim sehingga berimbas tidak bisa diturunkan di ajang Euro pada musim panas nanti.
"Saya merasa sangat senang," ujar Prandelli pada para awak media. "Saya tidak mengatakan apa pun juga selain dari merasa sangat senang dengan kabar kesembuhannya."
Editor | : | Galih Rachdityo |
Komentar