Jorge Lorenzo menilai kemenangan perdananya pada musim 2012 di Sirkuit Losail, Senin (9/4) dini hari WIB, serupa dengan yang pernah terjadi di Jerez 2010 lalu. Berkat upaya keras tak kenal lelah dia berhasil memenangi balapan yang terlihat mustahil.
Pebalap Yamaha itu sukses menjadi yang tercepat setelah melakoni pertarungan sengit selama 22 lap di Qatar dengan dua pebalap Honda, Casey Stoner dan Dani Pedrosa. Lorenzo yang mengawali start dari posisi terdepan langsung kehilangan tempatnya di lap kedua.
Setelah itu, dia selalu kesulitan mengejar Stoner yang perlahan terus menjauh. Akan tetapi, usaha tak kenal lelah yang diperlihatkan Lorenzo akhirnya membuahkan hasil setelah pebalap juara dunia musim lalu itu melambat di lap 16. Alhasil, Lorenzo terus memangkas jarak dan akhirnya naik ke posisi pertama dan mempertahankannya hingga balapan berakhir.
"Buat saya itu seperti balapan di Jerez 2010. Di tengah-tengah balapan saya berpikir bahwa tidak mungkin untuk bisa memenangi lomba," kata Lorenzo seperti dikutip Autosport.
"Akan tetapi, kemenangan ini berhasil didapat karena saya tidak pernah menyerah dan selalu mendorong, selalu berusaha. Selain itu, Casey juga sedikit kehilangan kecepatan. Jadi, saya terus mendorong."
Editor | : | Wisnu Nova Wistowo |
Komentar